Profil Geert Wilders, Politisi Anti Islam Asal Belanda yang Kontroversial

- 20 Februari 2022, 15:36 WIB
Geert Wilders Kritik Permintaan Maaf Belanda ke Indonesia / britannica
Geert Wilders Kritik Permintaan Maaf Belanda ke Indonesia / britannica /

Film itu merupakan sebuah kolaborasi antara van Gogh dengan aktivis Belanda kelahiran Somalia Ayaan Hirsi Ali yang mengkritik peran perempuan dalam masyarakat Muslim.

Di tengah kemarahan publik seputar pembunuhan itu, Wilders mulai gencar menyuarakan pandangan anti-Islam.

Baca Juga: Metaverse dalam Perspektif Islam, Ustadz Adi Hidayat: Jangan Sampai Ada Sholat dan Haji Virtual

Wilders menyatakan Islam sebagai ideologi fasi" dan menyerukan pembatasan imigrasi Muslim ke Belanda.

Dia meninggalkan VVD pada tahun 2004 sebagai protes atas dukungan partai itu untuk aksesi Turki ke Uni Eropa, dan dua tahun kemudian dia mendirikan PVV.

PVV yang masih muda memenangkan sembilan kursi dalam pemilihan parlemen 2006, dan Wilders terus membuat pernyataan publik menentang Islam.

Pada tahun 2007 ia mengusulkan agar Al-Qur'an dilarang di Belanda.

Bahkan pada tahun 2008, ia memproduksi Film Strife, yakni sebuah film pendek kontroversial yang menghubungkan bagian-bagian dari Al-Qur'an dengan gambar grafis dari serangan teroris Islam.

Dia kemudian memulai tur promosi dan menjadi berita utama pada Februari 2009 ketika dia ditolak masuk ke Inggris karena pejabat Inggris mengatakan bahwa kunjungannya akan mengancam ketertiban umum (larangan itu akhirnya dibatalkan).

Satu bulan sebelumnya, pengadilan Belanda menuduhnya menghasut kebencian terhadap Muslim.

Halaman:

Editor: Siti Fatimah Adri

Sumber: Britannica


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah