Sementara Tochigi SC yang juga sudah bermain sebanyak 25 pertandingan tetap di posisi 18 dengan 25 poin.
Baca Juga: Bagaimana Hukum Qurban Secara Online? Ustadz Abdul Somad Beri Penjelasan Terkait Hal Tersebut
Tochigi SC akan selamanya menjadi bagian dari sejarah sepak bola Indonesia, karena menjadi lawan dari penampilan perdana salah satu punggawa Tim Nasional Garuda, Pratama Arhan.
Dilansir ZONABANTEN.com dari halaman resmi klub di situs resmi J.League International, Tochigi SC didirikan pada tahun 1953.
Kala itu, klub ini bernama ‘Tochigi Teachers' Soccer Club (栃木教員サッカー部 Tochigi Kyouin Sakka Bu)‘.
Tochigi SC baru merekrut pemain sepak bola profesional pada tahun 1984, dan baru mencicipi kompetisi profesional di Japan Football League alias JFL pada 1999.
Baca Juga: 12 Lokasi dan Jadwal Vaksin Booster di Kabupaten Bekasi Hari Ini 7 Juli 2022
Pada 2005, Tochigi SC memulai proyek untuk mendapat predikat profesional serta agar bisa memenuhi persyaratan untuk menjadi klub J.League, liga sepak bola profesional Jepang yang eksis hingga saat ini.
Proyek tersebut berhasil dan Tochigi SC resmi menjadi klub profesional 2 tahun kemudian, atau tepatnya pada tahun 2007.
Tochigi SC naik ke J2 League pada musim 2009 dan bertahan selama 6 musim.