Sebanyak 151 Rumah Alami Kerusakan Akibat Gempa di Garut, Berstatus Tanggap Darurat hingga 9 Mei 2024

- 29 April 2024, 16:00 WIB
Pascagempa yang terjadi di Garut, sebanyak 151 rumah mengalami kerusakan
Pascagempa yang terjadi di Garut, sebanyak 151 rumah mengalami kerusakan /Angelo_Giordano/Pixabay

ZONABANTEN.com – Sebanyak 151 rumah alami kerusakan akibat gempa di Garut, berstatus Tanggap Darurat hingga 9 Mei 2024. Sekda Kabupaten Garut, Nurdin Yana menyampaikan informasi terkini pascagempa berkekuatan 6,2 SR yang terjadi di Garut pada Sabtu, 27 April 2024. Nurdin mengatakan, sebanyak 151 unit rumah mengalami kerusakan, dengan rincian 4 rumah rusak berat, 18 rumah rusak sedang, dan 80 rumah rusak ringan.

Baca Juga: Wilayah Banten Diguncang Gempa Bumi Magnitudo 5,9, Begini Imbauan BMKG 

“Sementara untuk fasilitas umum seperti sarana pendidikan dan peribadatan, juga ada yang rusak. Hingga hari ini, tercatat ada 23 unit,” ujar Nurdin pada Senin, 29 April 2024.

Nurdin melanjutkan, ratusan rumah warga yang rusak tersebut tersebar di 26 kecamatan atau 60 desa dan 4 kelurahan.

“Kami terus membuka akses updating data kerusakan rumah warga maupun fasilitas umum yang terpusat di BPBD Garut,” tuturnya.

Baca Juga: Jumlah Bangunan yang Rusak akibat Gempa Bumi di Kabupaten Lebak Bertambah 

Pada tanggal 26 April 2024 lalu, Pemkab Garut telah menerbitkan Surat Keputusan Bupati (Kepbup) Garut Nomor: 100.3.3.2/KEP.154-BPBD/2024, tentang Penetapan Status Tanggap Darurat (TD) Bencana Pergerakan Tanah dan Tanah Longsor di Kecamatan Banjarwangi, Cisompet, dan Pakenjeng.

Bencana gempa kemarin juga akan masuk dalam status TD, dan akan berlaku hingga 9 Mei 2024 mendatang.

Halaman:

Editor: Dinda Indah Puspa Rini

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah