Network
ZONABANTEN.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat setempat, salah satunya dengan mengendalikan inflasi. Hal ini disampaikan Penjabat Sekretaris Daerah (Pj. Sekda) Provinsi Banten, Virgojanti, usai menghadiri Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi pada Kamis, 31 Agustus 2023.
Menurut Virgojanti, Pemprov Banten harus memperhatikan berbagai komoditas dalam mengendalikan inflasi, salah satunya memantau ketersediaan bahan pangan yang dapat memicu inflasi di berbagai daerah di Provinsi Banten.
“Tujuan kita untuk memberikan pelayanan terbaik, terutama dengan pemenuhan kebutuhan pangan melalui operasi pasar murah atau hal yang kita lakukan lainnya,” katanya.
Virgojanti menyampaikan bahwa dalam pengendalian inflasi di tahun 2023, Pemprov Banten terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah (pemda) lainnya. Jurus yang digunakan Pemprov Banten kali ini pun sama dengan sebelumnya, yaitu dengan menggelar pasar murah.
“Jurusnya masih tetap sama, kita kendalikan lewat pasar murah seperti yang sudah kita lakukan di beberapa titik,” ujarnya.
Baca Juga: Mobil Listrik Cuma untuk Al Muktabar dan Virgojanti, Pengamat: Gimana Ceritanya?
“Nah, jika terjadi lonjakan, kita sudah siap dananya. Posisi BTT (Belanja Tidak Terduga) ini sudah siap, maka permasalahan yang terjadi siap kita hadapi,” sambungnya.
Virgojanti pun menyampaikan bahwa ketersediaan beras dan bahan pangan lainnya di Provinsi Banten saat ini aman, terkendali, dan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat hingga akhir tahun 2023.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Banten, Imaduddin, mengatakan bahwa Pemprov Banten telah menerapkan beberapa inovasi untuk mengendalikan inflasi dan inovasi ini dikombinasikan dengan program-program pengendali inflasi lainnya.
“Mudah-mudahan dengan program kita yang banyak inovasi ini pengendalian inflasi tahun ini dan seterusnya lebih baik,” ucap Imaduddin.
