Menurutnya, jika jalan rusak, biaya perekonomian akan menjadi lebih tinggi, termasuk juga tugas-tugas pemerintahan tidak akan berjalan dengan baik.
"Alhamdulillah 762 kilometer lebih jalan yang menjadi kewenangan Provinsi sudah selesai dicor, dalam keadaan mantap. Sampai Warung Banten saya memang belum melihat, tapi kita akan selesai pada tahun ini," pungkasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas PUPR Provinsi Banten Arlan Marzan mengatakan, proses pembangunan jembatan Ciberang menemui banyak tantangan.
Terlebih, pelaksanaan pembangunan itu dilakukan di tengah masa Pandemi Covid-19 dengan berbagai kebijakan pembatasan aktivitas masyarakat.
Baca Juga: Call Center Puskesmas Kota Tangerang, Ada di Setiap Kecamatan, CEK DI SINI
Selain itu, akses menuju lokasi pembangunan yang cukup sulit, menjadikan proses pembangunan jembatan itu sedikit terhambat, selain faktor cuaca yang kerap berubah-ubah.
"Pembangunan jembatan ini merupakan wujud nyata pembangunan infrastruktur di Banten yang telah selesai dilaksanakan pada periode kepemimpinan Gubernur WH dan Andika Hazrumy yang juga masuk pada program skala prioritas pembangunan di Provinsi Banten," pungkasnya.
Informasi menarik lainnya KLIK DISINI***