Network
ZONABANTEN.com – Ini tanggapan Unilever dan BPOM RI terkait kandungan plastik dan logam dalam es krim Magnum di Indonesia.Food Standards Agency (FSA) Inggris mengungkap dugaan kontaminasi plastik dan logam dalam produk es krim Magnum Almond berukuran 3x1000 dengan kode batch L3338, L3339, L3350, L3341, L3342, dan tanggal kadaluwarsa Desember 2025. Terkait hal tersebut, Unilever Indonesia telah melakukan langkah pencegahan dengan menarik sejumlah produk di Inggris dan Irlandia.
Baca Juga: Imbas Dari Pemisahan Bisnis Es Krim, Unilever PHK 7.500 Karyawan untuk Penghematan Biaya
Marketing Lead Magnum Indonesia, Aliqa Sendialaras menyatakan, bahwa keamanan produk selalu menjadi prioritas perusahaan.
Ia mengatakan, bahwa produk es krim Magnum Almond yang diproduksi oleh Unilever Indonesia sudah terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI dan telah memenuhi standar keamanan yang berlaku.
Produk es krim Magnum yang dijual di Indonesia dibuat dengan standar tertinggi dan telah dilengkapi dengan izin dari lembaga terkait, termasuk BPOM.
Selain itu, Aliqa juga menegaskan bahwa semua produk Magnum di Indonesia tidak diproduksi di Inggris dan Irlandia, sehingga aman untuk dikonsumsi.
Baca Juga: Hati-Hati! 6 Kopi Sachet Ini Berbahaya Untuk Dikonsumsi Menurut BPOM, Ini Alasannya!
Hal tersebut juga dipastikan oleh Koordinator Humas BPOM, Eka Rosmalasari, bahwa produk es krim Magnum Almond di Indonesia berbeda dengan produk yang es krim ditarik di Inggris dan Irlandia.
