Network
ZONABANTEN.com - Mengutip dari reuters, pihak Unilever pada hari Selasa 19 Maret 2024 mengungkapkan akan memangkas sebanyak 7.500 pekerja.
Pemangkasan tersebut dilakukan karena sedang dalam program penghematan biaya baru.
Dilansir dari Reuters, para investor menyambut baik rencana tersebut dan saham Unilever sempat naik 6%.
Spin-off ini akan segera dimulai dan diharapkan selesai pada akhir tahun 2025.
Bisnis es krim ini dalam proses pindah ke kantor pusat terpisah di Amsterdam. Namun CEO Hein Schumacher mengatakan bahwa penempatan itu sifatnya terbuka. Artinya bisa berubah dalam hal mencatatkan sahamnya.
Sementara itu, unit bisnis es krim Unilever mencakup beberapa merek terkenal seperti Magnum dan Ben & Jerry's.
Pihak Unilever mengatakan pemisahan tersebut bertujuan untuk menghasilkan pertumbuhan penjualan dasar satu digit dan sedikit peningkatan margin setelah pemisahan.
Bisnis es krimnya menyumbang sekitar 16% dari penjualan global Unilever, dan di beberapa negara kontribusinya bisa menyumbang sepertiga atau 40%.
Perlu diketahui, pemotongan ini berdampak pada sekitar 5,9% tenaga kerja Unilever yang berjumlah sekitar 128.000 orang.
Namun perubahan yang diusulkan akan berdampak pada sekitar 7.500 pekerjaan secara global.
Sebelum itu banyak investor yang mengeluhkan tentang portofolio Unilever yang terlalu besar. Namun langkah ini merupakan langkah besar dari Hein Schumacher selaku CEO pada bulan Juli tahun kemarin.
Baca Juga: Cek Disini! 7 Nama Caleg yang Akan Duduk di DPRD Kota Serang dari Dapil 6 Wilayah Kecamatan Taktakan
Pada bulan Oktobernya ia menyusun rencana untuk mendapatkan kembali kepercayaan investor dengan menyederhanakan bisnis setelah mengakui Unilever berkinerja buruk dalam beberapa tahun terakhir.***
