Network
ZONABANTEN.com – Calon Presiden (Capres) Indonesia nomor urut 1, Anies Baswedan, baru-baru ini mendapatkan tamparan dari seseorang yang hadir dalam kampanyenya di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, Selasa, 26 Desember 2023.
Menanggapi kejadian tersebut, Kapten Tim Pemenangan Nasional (TPN) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN), Syaugi Alaydrus, mengatakan bahwa pihaknya akan meningkatkan pengamanan terhadap sang capres agar kejadian serupa tak terulang kembali.
“Jadi catatan dari bidang pengamanan, tentunya akan ada peningkatan pengamanan terhadap beliau berdua, sehingga membuat masyarakat juga tenang,” katanya.
Menurut Syaugi, TPN AMIN belum mengetahui motif orang yang menampar Anies tersebut, apakah dia sengaja melakukannya atau tidak. Dia menyerahkan masalah ini kepada tim pengamanan AMIN agar penyelidikan dapat segera dilakukan.
Baca Juga: Kampanye di Pontianak, Anies Janji Bakal Majukan Kampung Kumuh jika Menang Pilpres 2024
Syaugi menuturkan, kejadian seperti itu sebenarnya sering terjadi saat kampanye peserta pemilu tetapi jarang terekam kamera. Meskipun Anies terkena tamparan, kampanyenya akan terus berlanjut hingga batas waktu yang telah ditentukan.
“Sebetulnya sering kejadian seperti itu, cuma tidak ada kamera, kebetulan kemarin ada kamera. Sebetulnya hal itu memang perlu kami waspadai, tetapi itu tidak mengganggu kelancaran jalannya kampanye,” ujarnya.
Sementara itu, menurut hasil survei terbaru Center for Political Communication Studies (CPCS), elektabilitas AMIN berada di urutan kedua. Survei ini dilakukan pada 7-14 Desember 2023, melibatkan 1.200 responden yang mewakili 34 Provinsi Indonesia, dan mereka diwawancarai secara langsung.
Masa kampanye peserta Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 akan berakhir pada 10 Februari 2024, sehingga masih ada waktu sekitar 1,5 bulan lagi bagi para kontestannya untuk berkampanye guna menarik dukungan masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Kampanye di Kota Serang, Anies Baswedan: Kita Ingin Indonesia Adil, Makmur, dan Sejahtera
