Network
ZONABANTEN.com – Peringkat ke-8 kota paling berpolusi, kualitas udara DKI Jakarta tidak sehat bagi kelompok sensitif. Pada Minggu, 10 September 2023, kualitas udara di DKI Jakarta terpantau tidak sehat bagi kelompok sensitif.
Baca Juga: Kurangi Pencemaran Udara, Polda Metro Jaya Bentuk Satgas Penanggulangan Polusi Udara
Berdasarkan data IQAir, pada pukul 7.33 WIB, tingkat polusi DKI Jakarta berada pada angka 112, dan berada di peringkat ke-8 kota yang paling berpolusi.
Untuk tingkat konsentrasi PM2.5, Jakarta saat ini berada pada level 40µg/m³ atau setara dengan 8 kali dari nilai panduan kualitas udara tahunan Badan Kesehatan Dunia (WHO).
Di sisi lain, suhu di Jakarta hari ini mencapai 25 derajat Celcius, dengan tingkat kelembaban 7 persen, gerak angin hanya 74, km/jam, dan tekanan sebesar 1014 mbar.
Baca Juga: Jumlah Kasus ISPA di Kota Serang Meningkat, Dinkes: Bukan karena Polusi Udara
Sayangnya, kualitas udara di Jakarta saat ini masuk dalam kategori warna oranye, yang artinya tidak sehat bagi kelompok sensitif.
Adapun indikator warna lainnya adalah hijau yang berarti baik, kuning yang artinya sedang, merah yang berarti tidak sehat, ungu yang berarti sangat tidak sehat, dan hitam yang artinya berbahaya.***
