Di laut itu, tinggallah seekor hiu ganas bernama Sura, penguasa laut yang ditakuti semua ikan.
Namun, Sura merasa bosan jika hanya makan ikan setiap hari. Jadi, ia penasaran dengan sungai yang bermuara di lautnya dan berenang ke sungai itu.
Baca Juga: Perhatikan Sebelum Membeli, Berikut 5 Ciri-ciri Aglonema yang Sehat
Di tepi sungai, ada seekor anak kijang yang sedang minum. Sura yang merasa lapar, diam-diam berenang ke tepian dan melompat keluar menangkap anak kijang tersebut.
Sura merasa senang dan puas karena mendapatkan santapan yang lezat.
Setelah selesai memangsa anak kijang tersebut, Sura jadi ketagihan. Keesokan harinya, ia kembali berburu di sungai itu.
Sura mendapat banyak mangsa di sungai itu. Hingga suatu hari, Baya mulai curiga karena semakin hari ia semakin kesulitan mendapat makanan.
Saat menyelidiki penyebabnya, Baya melihat Sura menangkap seekor anak monyet yang sedang berenang di sungai.
Baca Juga: Aleix Espargaro Kritik Sirkuit Mandalika yang Kotor: Saya Datang Bukan untuk Membersihkan Trek
Mengetahui hal itu, Baya sontak marah. “Hai, Sura, apa yang kau lakukan di sini? Ini daerah kekuasaanku, beraninya kamu merebut jatah makanku!,” kata Baya tak terima.