ZONABANTEN.com - Sedikitnya 14 rumah dan sebuah pabrik tahu hancur diterjang banjir bandang yang melanda Desa Rocek, Kecamatan Cimanuk, Kabupaten Pandeglang, Banten, sejak dua hari yang lalu 13 september 2021
Banjir akibat luapan Sungai Cilancar itu telah mengakibatkan sedikitnya 93 warga harus mengungsi ke lokasi yang lebih aman.
Hingga 14 september 2021 Lumpur bercampur sampah masih menyelimuti rumah warga akibat banjir bandang setelah luapan sungai cilancar menerjang desa rocek, kecamatan cimanuk kabupaten pandeglang banten.
Baca Juga: Siaran Pers BMKG: Waspada! Wilayah Ini Berdampak Potensi Curah Hujan Tinggi dalam 10 Hari ke Depan
Derasnya hujan yang turun semenjak tanggal 13 september malam itu membuat petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) wilayah pandeglang turut serta bersama warga membantu membersihkan rumah dan mencuci barang-barang warga yang bercampur lumpur
Menurut pengakuan korban yang dikutip dari wawancara langsung Antaranews.com bersama salah satu warga korban banjir Ibu Siti Sopiah mengatakan, "Sebagian besar banyak juga barang-barang miliknya seperti kasur, pakaian, dapur telah rusak dan hancur'", kata Ibu Sopiah.
Banjir bandang menurut warga baru pertama kalinya terjadi di desa itu namun telah membuat sedikitnya 14 rumah warga dan sebuah pabrik tahu rusak tercatat 8 rumah rusak ringan, 4 rusak sedang dan 2 rusak berat.
Berdasarkan pengamatannya bersama tim BPBD yaitu bapak Emil Salim, selaku Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Pandeglang, "menyampaikan sekitar 90 Jiwa yang terdampak dari 21 KK untuk rumah sementar yang didapat14 rumah di lokasi sini dan ada berapa di lokasi yang sebelah atas", Ucap Emil.
Baca Juga: Ramai Isu Gempa Bumi dan Tsunami, Ternyata Menurut Catatan Belanda Pacitan Pernah 2 Kali Diterjang Tsunami
Hingga kini data sementara bertambah telah berhasil dihimpun sebanyak 93 warga yang terdampak banjir tersebut, mereka telah diungsikan ke beberapa titik seperti majelis taklim dan rumah-rumah warga yang lebih tinggi.
Pemerintah kabupaten pandeglang sudah mendistribusikan beberapa bantuan untuk warga yang menjadi korban.
Saat ini masih tim tagana BPBD setempat masih terus menyisir dan mendata wilayah di pandeglang yang berpotensi dilanda banjir kembali.***