Gerhana Bulan Total di Indonesia, Ini Waktu yang Tepat untuk Melihat Sesuai Daerah

- 26 Mei 2021, 08:11 WIB
Ilustrasi gerhana bulan total
Ilustrasi gerhana bulan total /Unsplash/Yu Kato


ZONABANTEN.com
 - Berdasarkan data Astronomi, akan terjadi Gerhana Bulan total di Indonesia.

Hampir seluruh daerah di Indonesia akan dilalui Gerhana Bulan total, namun setiap wilayah berbeda-beda waktu, fase penuh terjadinya gerhana bulan.

Super Blood Moon atau Gerhana Bulan Total akan terjadi di hampir seluruh daerah di Indonesia, pada Rabu, 26 Mei 2021.

Gerhana Bulan merupakan peristiwa terhalangnya sinar Matahari oleh Bumi, sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan jika dilihat dari Bumi.

Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.

Baca Juga: DPMP3AKB Tangerang Selatan Akui Satgas PPA Tak Dapatkan Gaji

Gerhana Bulan Total terjadi saat posisi Matahari-Bumi-Bulan sejajar. Hal ini terjadi saat Bulan berada di umbra Bumi, yang berakibat, saat puncak gerhana bulan total terjadi, Bulan akan terlihat berwarna merah.

Karena posisi Bulan saat terjadi gerhana berada di posisi terdekat dengan bumi (Perigee), maka Bulan akan terlihat lebih besar dari fase-fase purnama biasa, sehingga sering disebut dengan Super Moon.

Gerhana Bulan Total tanggal 26 Mei 2021 dikenal juga dengan Super Blood Moon, karena terjadi saat bulan di Perigee (Bulan berada di jarak terdekat dengan Bumi).

Berdasarkan data BMKG Fase Puncak Gerhana Bulan akan terjadi pukul 18.18.43 WIB , 19.18.43 WITA , 20.18.43 WIT, dan dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia, kecuali di sebagian kecil Riau, sebagian Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.

Baca Juga: RSU Serpong Utara Terlihat Sepi, Ini Jawaban Dinkes Tangsel

Berikut daftar lengkap waktu dan daerah yang bisa menyaksikan Gerhana Bulan total:

Waktu dan daerah di Indonesia yang dapat melihat Gerhana Bulan Total
Waktu dan daerah di Indonesia yang dapat melihat Gerhana Bulan Total Kementerian Agama


Gerhana Bulan Total di Indonesia dapat disaksikan jika kondisi cuaca cerah-berawan dan aman disaksikan oleh masyarakat dengan mata telanjang, tanpa harus menggunakan kaca mata khusus gerhana.

Pada puncak gerhana, di sebagian besar wilayah Indonesia posisi Bulan dekat dengan horizon di bagian Timur sehingga memungkinkan pengamat untuk dapat mengabadikan kejadian gerhana ini dengan latar depan bangunan yang bersejarah atau ikonis.***


Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: BMKG Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah