Viral Pelajar Bengkulu Hina Palestina Melalui Medsos Dikeluarkan Dari Sekolah

- 19 Mei 2021, 12:00 WIB
Ilustrasi Tiktok
Ilustrasi Tiktok /Pixabay / antonbe/

ZONABANTEN.com - Tersebar di media sosial video seorang pelajar berinisial MS (19) menghina Palestina serta menyebarkan ujaran kebencian di media sosial TikTok-nya yang sempat viral.

Siswi SMA tersebut juga merupakan pelajar kelas II SMA di Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu. Sehingga akibat perbuatannya tersebut dia dikeluarkan dari sekolahnya.

"Keputusan ini diambil setelah pihak sekolah mengevaluasi tata tertib sekolah dan pelanggaran MS dan hasilnya yang bersangkutan sudah melampaui ketentuan," kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VIII Kabupaten Bengkulu Tengah, Adang Parlindungan di Bengkulu, pada hari Rabu.

Dia mengatakan keputusan itu merupakan jalan keluar yang sudah disepakati bersama antara pihak sekolah, orangtua MS dan sejumlah pihak terkait yang dimediasi kepolisian dan sejumlah tokoh masyarakat.

Selain itu dia menambahkan bahwa berdasarkan hasil rapat internal yang telah dilakukan oleh Dinas Cabdin Pendidikan Wilayah VIII Kabupaten Benteng dengan pihak sekolah, pelajar tersebut dikembalikan ke orang tuanya untuk dibina.

Baca Juga: Kejam, Begini Cara Militer Myanmar Kendalikan Sektor Telekomunikasi untuk Memata-matai Warganya

Selain itu, MS juga sudah membuat permintaan maaf yang disampaikan secara terbuka dan disebarluaskan lewat media sosial miliknya.

Dari keputusan rapat yang dihadiri oleh Kapolres Benteng, Waka Polres Benteng, Kasat Intel Polres Benteng, Kasat Reskrim Polres Benteng, Kepala Cabdin Pendidikan Wilayah VIII Benteng, kepala sekolah, ketua komite, FKUB, Badan Kesbangpol Benteng, Kemenag Benteng, Komisi I DPRD Benteng tersebut disepakati kasus MS dinyatakan selesai.

Sebelumnya MS membuat rekaman ujaran kebencian terhadap Palestina yang saat ini sedang berkonflik dengan Israel. Dalam unggahan berdurasi 8 detik yang sudah dihapus oleh TikTok itu MS merekam dirinya menyuarakan hujatan terhadap Palestina.

Halaman:

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah