Network
ZONABANTEN.com - Menjelang perayaan hari raya Galungan yang akan dirayakan dari hari Rabu, 14 April sampai hari Sabtu, 24 April 2021.
Untuk menyambut hari raya Galungan tersebut, Pemerintah Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali, menggelar pasar tani agar masyarakat mendapatkan bahan pokok dan bahan upacara yang murah sedangkan produk petani dapat langsung dipasarkan dan dibeli masyarakat.
"Pasar tani dilaksanakan guna membantu petani memasarkan hasil pertanian. Pasar tani dilaksanakan untuk mendekatkan petani dengan konsumen,” ujar Kepala Dinas Pertanian Gianyar I Made Raka dalam siaran pers Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Gianyar, Sabtu.
Baca Juga: Akibat Dampak Gempa Tiga Warga Lumajang Meninggal Dunia
Kegiatan rutin tersebut menurutnya memang biasa dilaksanakan setiap enam bulan sekali menjelang penyelenggaraan hari raya Galungan dan Kuningan.
Dalam kegiatan ini dipasarkan berbagai produk hasil pertanian dan UMKM binaan Disperindag dan TP PKK Kabupaten Gianyar, Pemerintah Kabupaten Gianyar menggelar pasar tani di areal parkir Kantor Bupati Gianyar.
Bahkan untuk meramaikan kegiatan pasar tani tersebut, beberapa petani yang tergabung dalam asosiasi petani hortikultura Kabupaten Gianyar ikut menjajakan hasil pertaniannya.
Baca Juga: Gempa Bumi Bermagnitudo 6,1 Terjadi di Malang, Terasa di Sejumlah Wilayah Jawa Timur
Para petani tersebut di antaranya ada yang dari Kecamatan Payangan, Tampaksiring, Tegalalang bahkan ada yang dari Kecamatan Sukawati.
Ada beberapa produk pertanian yang dijual, seperti pisang, jeruk, sayuran, janur, aneka bumbu masakan, dupa dan beberapa produk kebutuhan upacara menjelang hari raya.
Sedangkan Disperindag menjual sembako bekerjasama dengan Perum Bulog Bali, dan dari TP PKK Gianyar dijual beberapa kue-kue kering khas hari raya.
Baca Juga: Update Covid-19 di Indonesia 10 April 2021, Penambahan 4723 Kasus Baru
Sementara itu, Kadis Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gianyar Luh Gede Eka Suary mengatakan kegiatan ini membantu petani, pasar tani dan juga membantu pelaku UMKM dalam memasarkan hasil produksinya.
Pasar tani itu, ujar dia, juga bertujuan meningkatkan pendapatan petani dan pelaku UMKM melalui pemanfaatan produk lokal untuk meringankan beban masyarakat dalam menyambut hari raya Galungan dan Kuningan di tengah pandemi COVID-19.***
