Network
ZONABANTEN.com - Kapal yang bermuatan 24 orang penumpang tenggelam dalam pelayaran dari Pulau Ende menuju Kampung Numba Basa Ende, Kabupaten Ende, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur pada hari Sabtu, 3 April 2021, menyebabkan seorang penumpang yang masih balita meninggal dunia.
Kapal Motor Empat Bersaudara yang ditumpangi 24 orang penumpang yang tenggelam tersebut menurut keterangan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, I Putu Sudayana ketika dihubungi, Sabtu, mengatakan peristiwa kecelakaan laut itu diketahui setelah adanya laporan dari Irmawati warga Ende pada pukul 12.30 Wita.
Dia juga mengatakan peristiwa tenggelamnya KM Empat Bersaudara itu berlokasi 2,29 mil laut dari Pelabuhan Pulau Ende, Pulau Flores.
I Putu Sudayana mengatakan, kapal Motor Empat Bersaudara diberangkatkan dari Pulau Ende pada pukul 11.15 Wita. Saat kapal bergerak ke Kampung Numba ditengah laut kapal naas tersebut diterpa ombak dengan ketinggian 1-2 meter, sehingga air laut memenuhi lambung kapal dan akan tenggelam sehingga seluruh penumpang langsung melompat menyelamatkan diri.
Baca Juga: Update Corona di Indonesia Sabtu 3 April 2021, Kasus Aktif Covid-19 Turun
"Setelah menerima informasi adanya peristiwa tengelamnya KM Empat Bersaudara kami langsung melakukan koordinasi dengan potensi SAR lainnya di Kabupaten Ende dan Lanal Maumere," tegasnya.
Dia mengatakan tim SAR di Kabupaten Ende terdiri anggota SAR Ende, Kepolisian, TNI AL serta para nelayan dengan menggunakan 20 unit perahu nelayan langsung bergerak ke lokasi kejadian untuk melakukan upaya penyelamatan.
Selain itu dia mengatakan, operasi SAR berhasil menyelamatkan 23 orang penumpang dalam kondisi selamat, sedangkan satu penumpang yang masih balita ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
"Para penumpang yang selamat langsung dievakuasi tim SAR ke Puskesmas Ende di Pulau Ende, Kabupaten Ende untuk mendapat perawatan," kata I Putu Sudayana.
Baca Juga: Anak Penjaga Gereja Katedral Makassar Ditawari Jadi Polisi
Keluarga besar Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere turut berduka dan berbela sungkawa atas kejadian tenggelamnya kapal KM Empat Bersaudara yang memuat 24 orang, di mana satu di antaranya merupakan seorang bayi berusia 1 tahun ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
I Putu Sudayana mengapresiasi kerja sama yang baik kepada seluruh Potensi SAR gabungan terutama Camat Pulau Ende beserta staf, Kapolsek Pulau Ende beserta staf dan Nelayan Pulau Ende yang aktif dalam operasi penyelamatan ditengah badai hujan deras dan angin kencang melanda daerah itu.***
