Ratusan Wanita Sudan Turun ke Jalan, Tuntut Keadilan Soal Kasus Pelecehan Seksual

- 24 Desember 2021, 10:04 WIB
Ilustrasi. Wanita Sudan Lakukan Aksi Protes di Ibukota
Ilustrasi. Wanita Sudan Lakukan Aksi Protes di Ibukota /gadjet/pixabay.com

Dalam aksi protesnya, para wanita meneriakkan slogan-slogan untuk memberi dukungan pada korban, “Mereka tidak dapat menghancurkanmu!”

Selain dilaksanakan di Khartoum, aksi protes wanita Sudan juga digelar di Omdurman dan Khartoum Utara.

Peristiwa pelecehan seksual dan tuduhan pemerkosaan terhadap demonstran wanita bukan hanya terjadi kali ini.

Pada Juni 2019 silam, tuduhan pemerkosaan juga dilaporkan ketika para aparat keamanan membubarkan aksi duduk pro-demokrasi di luar markas militer di Khartoum.

Baca Juga: Salut! Coldplay Gunakan Teknologi Canggih Ramah Lingkungan untuk Tur Konser Tahun 2022

Kelompok Hak Asasi Manusia mengatakan bahwa pelecehan seksual dan pemerkosaan telah digunakan sebagai senjata perang dalam konflik di wilayah Darfur, Sudan.

Mengenai hal tersebut, pihak berwenang Sudan belum memberikan komentarnya.

Beberapa negara bagian barat pun mendesak mereka untuk melakukan penyelidikan penuh dan independen.

Negara-negara Eropa dan Amerika Serikat juga mengutuk kasus pelecehan tersebut dan menganggap hal itu sebagai upaya untuk mengusir wanita dari demonstrasi dan membungkam suara mereka.

Baca Juga: Sikap Luar Biasa yang Dilakukan oleh 'Umar Bin Khathab' dalam Menjaga Para Wanita

Halaman:

Editor: Bunga Angeli

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah