Network
ZONABANTEN.com - Dua orang Warga Negara Indonesia (WNI) dikabarkan masih belum ditemukan dalam tenggelamnya kapal milik Korea Selatan di sekitar Pulau Dokdo.
Kapal berbobot 72 kilogram tersebut tenggelam pada tanggal 22 Oktober 2021 sekitar pukul 06.30 waktu setempat. Sekitar 40 kilometer sebelah barat dari tempat terbaliknya kapal.
Kapal tersebut berisi sembilan orang kru. Terdiri dari tiga orang kru asal Korea, empat orang kru asal China, serta dua orang kru asal Indonesia.
Sebelumnya kapal nelayan itu dikabarkan terbalik akibat sapuan gelombang laut pada tanggal 19 Oktober 2021.
Namun, kecelakaan itu baru terungkap pada tanggal 20 Oktober 2021 pukul 11.18 waktu setempat oleh sebuah kapal dagang melintasi lokasi sekitarnya.
Kemudian kapal dagang tersebut langsung melaporkan kejadian ini kepada Penjaga Pantai Regional ke-8 Jepang.
Usai mendapat laporan, polisi maritim setempat langsung melakukan pencarian para kru yang hilang, termasuk kru asal Indonesia, pada dini hari. Namun, belum membuahkan hasil.
Pada tanggal 21 Oktober 2021 kemarin, sebuah kapal nelayan berhasil menyelamatkan dua kru kapal asal China yang hanyut sehari sebelumnya.
Keduanya lalu diterbangkan dengan helikopter ke sebuah rumah sakit di pulau Ulleung untuk mendapatkan perawatan.
Sementara sang kapten kapal yang berkebangsaan Korea Selatan, Kapten Park, ditemukan meninggal dunia di ruang kemudi atas kapal.
Empat hari setelah terjadinya kecelakaan, yakni tanggal 22 Oktober 2021, kapal tersebut pun akhirnya tenggelam.
Menurut Penjaga Pantai Korea, pencarian di dalam laut akan segera dihentikan. Sementara pencarian di permukaan air akan terus dilakukan dengan kerja sama antara Angkatan Laut dan Penjaga Pantai Jepang.***
