Hari Asteroid Internasional 30 Juni, Bertepatan dengan Peristiwa Tunguska yang Terjadi pada Tahun 1908

28 Juni 2023, 11:21 WIB
Peringatan Hari Asteroid Internasional yang jatuh pada tanggal 30 Juni /Buddy_Nath/PIxabay

ZONABANTEN.com – Hari Asteroid Internasional 30 Juni, bertepatan dengan Peristiwa Tunguska yang terjadi pada tahun 1908. Hari Asteroid Internasional dibuat untuk meningkatkan kesadaran publik dan mendidik orang tentang peluang dan risiko yang ditimbulkan oleh asteroid. Tujuan Hari Asteroid Internasional adalah untuk menginformasikan kepada publik tentang berbagai tindakan dan upaya yang harus dilakukan jika diperlukan.

Para ilmuwan percaya bahwa asteroid telah beredar di tata surya sejak puluhan juta tahun yang lalu.

Ukuran asteroid berkisar dari 10 meter hingga lebih dari 500 meter. Jika ditambah, massa total semua asteroid saat ini di tata surya kita akan lebih kecil ukurannya daripada bulan Bumi.

Para ilmuwan memperkirakan bahwa sekitar 65 juta tahun yang lalu, sebuah asteroid yang sangat besar jatuh ke Bumi di daerah yang sekarang disebut Yucatan, Meksiko.

Baca Juga: 30 Juni Hari Asteroid Internasional, Berikut Kumpulan Peristiwa Jatuhnya Benda Langit Ini di Beberapa Negara

Peristiwa ini disebut sebagai Dampak Chicxulub dan beberapa ilmuwan berpikir hal ini mungkin yang menyebabkan kepunahan dinosaurus.

Asteroid ini mungkin seukuran beberapa negara kecil dan meninggalkan kawah berukuran sekitar 150 km, di mana tepian pegunungan seukuran Himalaya terbentuk di tepinya.

Dalam sejarah yang lebih baru, Peristiwa Tunguska terjadi di daerah gurun Siberia pada tahun 1908.

Ledakan yang terjadi di daerah yang sekarang dikenal sebagai Krasnoyarsk Krai ini tergolong peristiwa tumbukan.

Meski tidak ada kawah yang tertinggal, asteroid ini diyakini telah hancur di atmosfer Bumi sebelum menghantam permukaan.

Baca Juga: Asteroid Raksasa Seukuran 145 Kuda Akan Melintasi Bumi, Ini Penjelasan NASA 

Peristiwa Tunguska adalah peristiwa dampak asteroid terbesar yang pernah tercatat dalam sejarah manusia, dengan laporan saksi mata yang dikumpulkan sesudahnya.

Peristiwa terbaru, yang masih dapat diingat oleh orang-orang yang hidup hari ini, juga terjadi di Rusia di sebuah daerah di Siberia barat yang dikenal sebagai Chelyabinsk, pada tahun 2013.

Tidak ada yang meninggal atau terluka akibat asteroid kecil yang meledak sebelumnya. mendarat, tetapi banyak cedera dilaporkan akibat efek samping ledakan itu.

Hari Asteroid Internasional didirikan oleh Stephen Hawking dan kumpulan orang lain, termasuk astronot Apollo 9, pembuat film, Brian May yang merupakan gitaris Queen, dan juga seorang astrofisikawan.

Tanggal 30 Juni dipilih sebagai hari peringatan Peristiwa Tunguska yang terjadi di tahun 1908 di Siberia.

Hari Asteroid Internasional secara resmi diluncurkan pada tahun 2014 dengan dukungan lebih dari 200 astronot. Butuh dua tahun lagi sebelum secara resmi diakui oleh PBB pada tahun 2016.***

Editor: Dinda Indah Puspa Rini

Sumber: Days of The Year

Tags

Terkini

Terpopuler