Tips Untuk Kamu yang Sulit Memaafkan Diri Sendiri dan Orang Lain Inbox

- 28 Februari 2023, 12:30 WIB
Berikut 4 tips untuk kamu yang sulit memaafkan diri sendiri dan orang lain
Berikut 4 tips untuk kamu yang sulit memaafkan diri sendiri dan orang lain /Brett Jordan/Pexels

ZONABANTEN.com - Berikut tips untuk kamu yang sulit untuk memaafkan dirii sendiri dan orang lain.

 

Permasalahan yang masih sulit di atasi oleh banyak orang adalah memaafkan orang yang telah menyakiti dirinya.

Selain itu, memaafkan diri sendiri juga adalah hal yang sangat sulit untuk dilakukan.

Kamu tahu bahwa tidak boleh membiarkan kemarahan atau kekecewaan menguasai diri sendiri, tetapi memaafkan orang atau diri sendiri bisa lebih mudah diucapkan daripada dilakukan.

Namun, tanpa kamu sadari ketika kamu benar-benar dapat melewatinya, melepaskan semua emosi negatif yang terpendam di dalam diri dapat membuatmu merasa nyaman dengan diri sendiri, dan dengan percaya diri untuk melanjutkan hidup kamu.

Dikutip dari kalimat Robert Enright, PhD, seorang profesor psikologi di University of Wisconsin di Madison dan penulis 'Forgiveness Is a Choice':

Baca Juga: Bagaimana Cara Memaafkan Pasangan Setelah Bertengkar?

Ketika kamu memaafkan, kamu melihat kepribadian orang yang menyakitimu, dan kamu memiliki cerita yang lebih luas tentang siapa mereka. Ketika kamu melihat bahwa seseorang lebih dari apa yang mereka lakukan kepadamu, kamu menyadari bahwa kamu lebih dari apa yang telah dilakukan kepadamu. Kamu mulai melihat nilai yang melekat pada semua orang, termasuk dirimu sendiri.”

Pada dasarnya, memaafkan adalah langkah sadar dan sukarela untuk melepaskan dendam.

Hal ini tidak semudah yang kelihatannya dan membutuhkan proses panjang untuk bisa memaafkan orang yang membuat kesalahan kepada kita, atau memaafkan diri sendiri yang melakukan kesalahan mau itu besar atau kecil kesalahannya.

Berikut ini tips untuk kamu yang sulit memaafkan diri sendiri dan memaafkan orang lain:

Baca Juga: Menerima dan Memaafkan Diri Sendiri Ternyata Berpengaruh Besar Pada Kesehatan Mental dan Fisik, Simak Caranya

Memaafkan ini didasarkan pada empat fase yang diidentifikasi oleh Enright dan Freedman.

1. Buatlah Keputusan untuk Memaafkan

Pertama adalah fase mengungkap (Uncover Phase), cari tau siapa yang membuat dirimu kesal.

Jika kamu nyaman untuk mengatakan langsung kepada yang bersangkutan, kamu bisa mengatakan bahwa kamu terganggu dengan sikapnya.

Berikutnya adalah fase keputusan, di mana kamu menyatakan kepada diri sendiri bahwa kamu ingin memaafkan kesalahannya.

(Catatan: Tidak apa-apa jika kamu belum ingin memaafkannya).

2. Lakukan Pekerjaan Memaafkan

Sekarang untuk fase ketiga, yaitu pekerjaan besar. Maksudnya adalah kamu harus menanyakan pada diri sendiri apa hal yang membuat kamu kesal.

Kamu dapat melontarkan banyak pertanyaan kepada dirimu sendiri. Pengakuan ini mungkin sulit diterima pada awalnya.

Kamu harus bisa untuk bertahan dalam rasa sakit itu dan tidak melemparkannya kembali ke orang lain atau siapapun.

Ketika kamu telah menyadari bahwa kamu dapat menahannya maka rasa sakit itu akan benar-benar menghilang secara perlahan.

Baca Juga: Berikut 4 Langkah Mudah Memaafkan Orang yang Telah Menyakiti Perasaan

3. Bersandar pada Hal Positif dari Memaafkan

Terakhir adalah fase penemuan (Discovery Phase). Enright menyarankan untuk membuat jurnal tentang siapa dirimu sebagai pribadi baru yang telah mencoba memaafkan sebuah kesalahan.

Apakah kamu menjadi lebih peka terhadap penderitaan orang lain? Apakah dirimu merasakan tujuan baru dalam hidup?

Jika jawabannya untuk salah satu dari pertanyaan ini adalah ya, beri tepuk tangan pada diri kamu sendiri. Misi selesai!

4. Maafkan Diri Sendiri Juga

Jika kamu sudah berhasil memaafkan kesalahan orang lain berikutnya adalah memaafkan diri sendiri.

White menemukan bahwa wanita sering bergumul dengan memaafkan diri sendiri karena mereka cenderung perfeksionis, dan mengakui kegagalan berarti mengakui.

Trik sederhana namun ampuh: "Biasakan bertanya apa yang bisa kamu lakukan dengan lebih baik saat membuat kesalahan," katanya.

Itu membangun kepercayaan diri yang sebenarnya karena harga diri kamu berasal dari kemampuan kamu untuk mengambil tanggung jawab dan memperbaiki berbagai hal.”

Lakukan selangkah lebih maju dengan menuliskan ingin menjadi siapa kamu dan mulai mewujudkan visi itu.***

Editor: Dinda Indah Puspa Rini

Sumber: Women's Health


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah