Network
ZONABANTEN.com - Ade Rai termasuk salah seorang influencer kesehatan yang sering menyampaikan informasi seputar kolesterol, termasuk fakta dan mitosnya.
Sang binaragawan itu mengaku geram melihat orang-orang memiliki pemahaman yang salah mengenai kolesterol.
Mulai dari menganggapnya penyakit, hingga berusaha untuk menghilangkannya. Untuk itu, pada salah satu videonya yang diunggah pada kanal YouTube resmi Ade Rai, disisipkan analogi kolesterol dan polisi yang membantu orang awam agar bisa paham.
Ade Rai menyoroti poin bahwa manusia seringkali rancu dalam memandang suatu persoalan, yang dalam hal ini berkaitan dengan kolesterol.
Kolesterol selalu dianggap sebagai sumber segala penyakit dan gangguan jaringan tubuh manusia.
Ade Rai kemudian menjelaskan esksistensi kolesterol yang diibaratkan sebagai polisi. Saat terjadi kecelakaan atau kemacetan di jalan raya, polisi selalu muncul di sana.
Dengan seragam dan kendaraannya yang mencolok, para petugas polisi itu sangat mudah dikenali, bahkan dari kejauhan.
Akhirnya, orang kadang salah paham dengan keharidan mereka dan mulai berpikir bahwa polisi-polisi itu lah yang menyebabkan kecelakan dan kemacetan lalu lintas.
Padahal pada kenyataannya, polisi datang untuk membantu mengatasi situasi buruk tersebut.
Seperti itulah kiranya gambaran kolesterol dalam tubuh manusia. Ia selalu datang ke tempat-tempat dalam tubuh yang mengalami kerusakan atau gangguan akibat inflamasi.
Datangnya kolesterol ke tempat-tempat tersebut adalah untuk membantu memperbaiki kerusakan jaringan dan menyembuhkan luka.
Baca Juga: Minuman Penangkal Kantuk Tak Melulu Harus Kopi, dr. Zaidul Akbar Beri Resep Spesial Pengganti Kafein
Sayangnya, orang yang tidak mengerti justru menganggap kolesterol dalam rombongan yang berkumpul di satu tempat itu sebagai penyebab kerusakan.
Adapun proses penangan medis melalui obat-obatan atau suntikan adalah untuk mengatasi inflamasinya.
Namun lagi-lagi, orang salah paham dengan menganggap poin utama dari penanganan medis itu bertujuan untuk mengurangi jumlah kolesterol dalam tubuh.
Jadi, itulah analogi yang dibuat Ade Rai untuk menjelaskan fungsi keberadaan kolesterol dalam tubuh yang selama ini sering disalahartikan.***
