Ketahui Penyebab dan Gejala Kecanduan Video Game Online serta Cara Mengatasinya

30 Desember 2020, 19:08 WIB
Ilustrasi bermain game /Freepik

ZONABANTEN.com -  Fenomena kecanduan game online kini banyak terjadi di kalangan anak-anak maupun orang dewasa.

Meskipun belum diakui oleh American Medical Association sebagai gangguan yang dapat didiagnosis, kecanduan video game adalah masalah yang sangat nyata bagi banyak orang.

Menurut University of New Mexico, studi terbaru menunjukkan bahwa 6 hingga 15 persen dari semua pemain menunjukkan tanda-tanda yang dapat dicirikan sebagai kecanduan. Sayangnya, tanda dan gejalanya terkadang sangat sulit untuk dikenali.

Baca Juga: Tips Potty Training untuk Anak Laki-Laki dan Perempuan, Lakukan Ini Agar si Kecil Terbiasa

Ada dua jenis utama video game dan oleh karena itu terdapat dua jenis kecanduan video game. Video game standar umumnya dirancang untuk dimainkan oleh satu pemain dan melibatkan tujuan atau misi yang jelas, seperti menyelamatkan seorang putri.

Kecanduan dalam game-game ini sering kali terkait dengan menyelesaikan misi itu atau mengalahkan skor tinggi.

Jenis kecanduan video game lainnya dikaitkan dengan game multiplayer online. Permainan ini dimainkan secara online dengan orang lain dan sangat membuat ketagihan karena umumnya tidak memiliki akhir.

Baca Juga: Cara Melakukan Diet Defisit Kalori yang Tepat dan Efektif

Gamer dengan jenis kecanduan ini senang berkreasi untuk menjadi karakter online. Mereka kerap menjalin hubungan dengan pemain online lain sebagai pelarian dari kenyataan. Bagi sebagian orang, komunitas ini adalah tempat yang menurut mereka paling nyaman.

Banyak faktor berbeda yang menjadi penyebab kecanduan video game. Namun, salah satu alasan utama mengapa video game bisa membuat ketagihan adalah karena memang dirancang sedemikian rupa.

Desainer video game, seperti orang lain yang mencoba menghasilkan keuntungan, selalu mencari cara untuk membuat lebih banyak orang memainkan game mereka.

Baca Juga: Titik Sensitif Di Tubuh Gemini Menurut Ahli Astrologi

Mereka membuat game yang cukup menantang untuk membuat pengguna terus berkeinginan memainkannya hingga akhirnya menyerah. Dengan kata lain, kesuksesan seorang gamer seringkali terasa di luar jangkauan.

Beberapa tanda atau gejala emosional dari kecanduan video game meliputi, perasaan gelisah dan / atau mudah tersinggung saat tidak bisa bermain keasyikan dengan pemikiran tentang aktivitas online, berbohong kepada teman atau anggota keluarga tentang jumlah waktu yang dihabiskan untuk bermain, isolasi dari orang lain untuk menghabiskan lebih banyak waktu bermain game

Sementara untuk beberapa tanda fisik atau gejala kecanduan video game meliputi, kelelahan, migrain karena konsentrasi intens atau ketegangan mata, sindrom terowongan karpal yang disebabkan oleh penggunaan pengontrol atau mouse komputer yang berlebihan, kebersihan diri yang buruk.

Baca Juga: FPI Resmi Dibubarkan, Tiap Kegiatannya Akan Dihentikan

Maka penting untuk mengatasi kecanduan ini sebelum lebih banyak kerugian yang dialami oleh para pemain. Pertama, lacak penggunaan video game anda. Awalnya memang sulit untuk dilakukan, tetapi semakin Anda melacak waktu yang anda habiskan untuk bermain video game, semakin baik anda dapat mengontrolnya.

Kedua, setelah anda mengetahui seberapa banyak waktu yang anda habiskan untuk bermain, anda bisa mulai menguranginya secara bertahap.

Lakukan pelan-pelan dan mulai dengan game atau aktivitas yang paling tidak penting dalam game. Berkomitmen untuk mengurangi waktu yang dihabiskan untuk permainan ini perlu dilakukan secara bertahap.

Baca Juga: Apa Itu Air Mata Meniscal Lateral Discoid Pada Anak?

Memprioritaskan apa yang penting dalam hidup anda. Jika lebih penting bagi Anda untuk menghabiskan waktu dengan teman online daripada teman anda di dunia nyata atau orang terdekat lainnya, itu pilihan Anda. Keputusan yang anda buat ini bisa menentukan seberapa besar keberhasilan anda untuk keluar dari kecanduan game online.

Terakhir, matikan device anda. Tidak ada cara yang lebih mudah untuk mengatasi kecanduan video game selain mematikan konsol atau komputer dan keluar dan melakukan sesuatu yang berbeda. Dengan mematikannya, anda mengambil kembali kendali sadar atas hidup Anda dan bagian kecil dari teknologi ini.***

Editor: Bunga Angeli

Sumber: PsychCentral Psychguides.com

Tags

Terkini

Terpopuler