ZONABANTEN.com – Billie Eilish menjadi salah satu penyanyi iconic yang diidolakan anak muda.
Billie Eilish mempunyai karakter suara yang unik, namun begitu lembut terdengar. Ditambah dengan gaya khasnya yang membuatnya terlihat cool.
Hal ini tentu membuat Billie terpilih menjadi salah satu orang yang paling berpengaruh di 2021 versi TIME’s Magazine.
Penyanyi yang baru saja menginjak usia 20 di Desember 2021 ini memang terbilang sangat sukses.
Namun, kesuksesan besar yang ia raih bukanlah tanpa rintangan dan cacian dari para haters-nya.
Billie menuangkan ide-ide brilian ke dalam bait lagunya, dan ternyata terinpirasi juga dari pengalaman hidupnya yang tidak menyenangkan.
Meski begitu, ia tetap berusaha menginspirasi para fans dan orang-orang yang mengenalnya melalui lagu-lagu ciptaannya.
Begitupun juga melalui hal positif yang ia praktikkan dalam kehidupannya, termasuk self love dan self confidence.
Berikut ini kami jabarkan makna di balik beberapa lagu ciptaannya berikut:
- I Don’t Wanna Be You Anymore
Dirilis pada 20 Juli 2017, lagu ‘I Don’t Wanna Be You Anymore’ ini sempat viral di tahun 2018.
Lagu ini viral lantaran Kim Namjoon BTS merekomendasikan lagu ini kepada para fansnya lewat akun Twitternya.
Dalam liriknya, Billie Eilish mengisahkan perjuangannya saat menghadapi rasa tidak percaya diri dan insecurities-nya.
Billie belum bisa menerima dirinya sendiri dan merasa tidak pede atas kemampuan yang ia miliki. Hal ini menjerumuskannya ke dalam kehidupan yang penuh kegalauan.
Baca Juga: Kiat Menjaga Kesehatan Mental di Rumah Selama Pandemi Ala Psikolog Sundari Indah
Ia lalu berandai-andai menjadi orang lain saja ketimbang dirinya yang sekarang.
Jika kamu menonton video clipnya, kamu dapat melihat Billie berdiri di depan cermin sambil bernyanyi.
Jelas, ia melihat cerminan dirinya yang tak lain adalah dirinya sendiri.
Billie tidak ingin menjadi orang yang ia lihat dalam cermin tersebut.
Pada akhir lagu, kita dapat mendengar kalimat “i don’t wanna be you, anymore” dilantunkan olehnya sebagai penegasan makna lagu ini.
- Copycat
Dirilis pada tahun yang sama, Copycat menceritakan tentang seseorang yang terus-menerus meniru penampilan Billie Eilish.
Dimulai dari cara berpakaian, cara berbicara, hingga cara bertingkahnya.
Tentu saja, Billie menjadi gusar dibuatnya. Lalu Billie dan kakaknya secara elegan menyindir si ‘copycat’ tersebut dengan liriknya yang menyentil namun tetap terdengar keren.
Baca Juga: Lirik Lagu Amigdala – Di Ambang Karam, Mengisahkan Tentang Sebuah Keyakinan
Berikut ini adalah potongan liriknya:
“Call me calloused, call me cold. You’re Italic, I’m in bold. Call me cocky, watch your tone. You better love me, ‘cause you’re just a clone. By the way, you’ve been uninvited. ‘Cause all you say are all the same things i did.”
Jelas digambarkan melalui kata clone, yang kita semua sudah ketahui bahwa clone hanyalah tiruan dari benda yang asli, namun tentu tidak dapat menggantikan versi aslinya secara persis.
Maka, lagu ini mengajarkan untuk menjadi diri sendiri dan apa adanya.
- Therefore I Am
Lagu ‘Therefore I Am’ adalah lagu yang berisi kecaman kepada mereka yang doyan melakukan body-shaming.
Billie juga bermaksud menyindir orang-orang di luar sana yang begitu sok tahu tentang dirinya ketimbang ia mengenal dirinya sendiri.
Billie menegaskan bahwa hanya dirinyalah yang berhak menentukan jati dirinya dan ia pun memilih untuk mengabaikan opini orang-orang tentangnya.
Lagu ini dirilis pada 12 November 2020 dan menjadi salah satu single dalam albumnya yang berjudul ‘Happier Than Ever.'
Nah, jika kamu adalah salah satu fans Billie Eilish, kamu wajib dengarkan tiga lagu ini ya!***