Network
ZONABANTEN.com - Hendak memasang Alat Peraga Kampanye (APK), salah seorang tim pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan, diduga jadi korban kekerasan orang tidak dikenal (OTD).
Menanggapi hal tersebut, Benyamin Davnie menegaskan agar timnya tidak terpancing, dan membalas dengan hal serupa.
"Iya (diduga jadi korban kekerasan OTD). Ketika Pak Yusuf sedang memasang baliho, juga mengatur anak buahnya, ada yang meneriaki bersangkutan lalu mencoba untuk mencelakai Pak Yusuf dengan sepeda motornya," kata Pria yang akrab disapa Bang Ben tersebut kepada wartawan, Jumat 30 Oktober 2020.
Baca Juga: PAN Jabar : Tindak Tegas Kasus Pelecehan Seksual Terhadap Rahayu Saraswati
"Kami terus mengingatkan tim untuk berhati-hati, juga tidak meladeni perbuatan tersebut. Semoga kejadian seperti ini menjadi yang terakhir. Tidak perlu ada kekerasan. Mari jadikan Pilkada Tangsel tetap aman, nyaman, dan damai," tambah Bang Ben.
Bang Ben menuturkan, pihaknya kerap mendapatkan tekanan jelang Pilkada serentak Desember 2020 mendatang.
"Teman-teman kami di lapangan sering mendapatkan tekanan, baik secara fisik atau psikis. Kami menduga ada pihak yang ingin mencelakai Pak Yusuf ketika sedang memasang APK," tandasnya.
Diketahui, M. Yusuf Ichsan korban dugaan kekerasan tersebut, merupakan Ketua Regu Pemenangan Ben-Pilar wilayah Pamulang.
Baca Juga: Lolos Seleksi CPNS 2019 ? Segera Siapkan 8 Dokumen Ini , Unggah di https://sscn.bk.go.id
