Al Muktabar Dorong Warga Provinsi Banten Inovatif di Bidang Teknologi Pangan, Ini Alasannya

- 8 Mei 2024, 13:36 WIB
Al Muktabar saat membuka acara 'Gelar Teknologi Tepat Guna XVIII Tingkat Provinsi Banten Tahun 2024' di halaman Pendopo Bupati Lebak, Selasa, 7 Mei 2024.
Al Muktabar saat membuka acara 'Gelar Teknologi Tepat Guna XVIII Tingkat Provinsi Banten Tahun 2024' di halaman Pendopo Bupati Lebak, Selasa, 7 Mei 2024. /Pemprov Banten

ZONABANTEN.com – Penjabat (Pj.) Gubernur Banten, Al Muktabar, mendorong masyarakat setempat untuk terus berinovasi di bidang teknologi pangan. Sebab, pangan adalah kebutuhan utama manusia yang harus selalu tersedia sepanjang hidupnya.

Hal itu disampaikan Al Muktabar usai dirinya membuka acara bertajuk ‘Gelar Teknologi Tepat Guna XVIII Tingkat Provinsi Banten Tahun 2024’ yang digelar di halaman Pendopo Bupati Lebak, Kecamatan Rangkasbitung, Selasa, 7 Mei 2024.

Menurut Al Muktabar, inovasi di bidang teknologi pangan perlu digencarkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Provinsi Banten, khususnya mereka yang berprofesi petani. Inovasi ini pun bertujuan untuk menjaga ketahanan pangan di Provinsi Banten.

“Begitu juga sektor pangan harus disentuh teknologi, dari mulai hulu, seperti penyiapan pupuk dan penyiapan lahan. Lalu pada saat masa panen, pasca panen, sampai pada tahapan produksinya,” katanya, dikutip dari situs resmi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten pada Rabu, 8 Mei 2024.

Baca Juga: Angka Pengangguran di Provinsi Banten Menurun, Pekerja Lulusan S-1 Lebih Banyak Terserap

Al Muktabar mengapresiasi anak-anak muda di Provinsi Banten yang telah berinovasi untuk meningkatkan produksi pangan di daerah ini. Mulai dari menciptakan pupuk cair organik (POC), mempercepat proses pembuatan tempe, menciptakan panel surya, dan lain-lain.

Namun, kata dia, inovasi itu juga harus diajarkan kepada orang lain. Misalnya bagaimana cara menggunakan POC yang baik dan benar agar produktivitas lahan pertanian dan tanamannya meningkat, sehingga manfaat POC ini dapat semakin dikenal.

“Pemerintah terus mendorong ini untuk bisa dikembangkan, makanya tadi saya meminta setiap inovasi yang dilakukan itu harus juga disertai dengan tutorialnya, sehingga bisa direplikasi dan kebermanfaatannya bisa lebih luas,” tuturnya.

Al Muktabar menegaskan, Pemprov Banten akan terus mendukung pengembangan berbagai inovasi di bidang teknologi pangan. Sebab, ujar dia, kondisi global semakin tidak menentu, krisis iklim mengancam ketahanan pangan dunia dan inilah yang harus diantisipasi.

Baca Juga: Jumlah Pengangguran di Provinsi Banten Masih Tertinggi se-Indonesia, Didominasi Lulusan SMK

Halaman:

Editor: Rismahani Ulina Lubis


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah