Bisa Jadi Bahan Bakar PLTU, Masyarakat Pandeglang Diminta Rajin Memilah Sampah

- 31 Juli 2023, 19:53 WIB
Bisa jadi bahan bakar PLTU, masyarakat Kabupaten Pandeglang diminta untuk rajin memilah sampah agar pengolahannya lebih mudah.
Bisa jadi bahan bakar PLTU, masyarakat Kabupaten Pandeglang diminta untuk rajin memilah sampah agar pengolahannya lebih mudah. /Freepik

“Sampaikan kalau sampah itu bisa didaur ulang, baik yang organik bahkan anorganik, sehingga sampah itu tidak menimbulkan masalah, justru menguntungkan,” kata Irna.

Baca Juga: Polres Pandeglang Amankan Uang Palsu Senilai Rp15 Triliun, 5 Pengedarnya Ditangkap

Informasi ini juga bisa Anda baca di Kabar Banten dalam artikel berjudul Bupati Pandeglang: Sampah Harus Jadi Daya Ungkit Ekonomi.

Irna menyampaikan bahwa sampah organik dan anorganik bisa diolah menjadi Bahan Bakar Jumputan Padat (BBJP) yang digunakan sebagai bahan bakar Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU).

“Dulu bahan bakarnya pakai batu bara, karena sumber daya itu nggak bisa diperbaharui, pemerintah mencari solusi lain untuk menggantikannya, yaitu dari hasil olahan limbah,” ujarnya.

“Semoga sampah kita yang sudah diolah oleh DLH bisa dibeli oleh PLTU, dijadikan bahan bakar,” sambungnya.

Ratu Tanti, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pandeglang, mengatakan bahwa penyuluhan tersebut sudah dilakukan di beberapa kecamatan, di antaranya Kecamatan Panimbang, Sobang, Angsana, Carita, Labuan, dan Pagelaran.

Baca Juga: Bupati Pandeglang Borong Dagangan Kakek Sarman, Penjual Sapu Lidi yang Hidup Sebatang Kara

“Perlu kami sampaikan sosialisasi ini, karena bertujuan meningkatkan peran masyarakat, bagaimana cara memanfaatkan limbah agar bisa berguna. Caranya dikelola di bank sampah, dan sampah rumah tangga diubah menjadi eco engine,” tuturnya.

“Sampah setiap hari bertambah, kita harus bisa membawa berkah dengan mengolah sampah atau limbah dengan baik,” sambungnya.*** (KabarBanten.com/Aldo Marantika)

Halaman:

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: Kabar Banten


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah