Network
Setelah diperiksa, Dinsos Kota Tangerang tidak menemukan identitas OT tersebut dan tidak ada orang yang mencarinya selama berhari-hari.
Baca Juga: Memasuki Musim Kemarau, Begini Imbauan BMKG untuk Masyarakat Kota Tangerang
Informasi ini juga bisa Anda baca di Kabar Banten dalam artikel berjudul Tak Ditemukan Keluarganya, Dinsos Kota Tangerang Makamkan Orang Terlantar.
“Alhasil, OT kami beri nama Mr. X, dan secara SOP untuk mendapat penanganan pemakaman orang terlantar, Dinsos harus menunggu tiga hari untuk mencari dan menunggu kemungkinan adanya keluarga OT tersebut. Sambil memproses surat rekomendasi kepolisian untuk izin proses pemakaman OT tersebut,” ujar Mulyani.
Setelah tiga hari menunggu, tidak ada satu pun anggota keluarga OT tersebut yang datang untuk menjemput jenazahnya.
Oleh karena itu, RSUD Kota Tangerang bersama Dinsos dan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kota Tangerang bekerja sama memakamkan OT tersebut.
“Pelayanan orang terlantar ini sudah menjadi kewajiban untuk kita semua terutama Pemkot Tangerang memanusiakan manusia. Pelayanan ini pun menjadi hak mereka untuk mendapat perlakuan yang layak sebagai seorang manusia hingga meninggal dunia.
Baca Juga: Mabuk dan Menabrak Petugas Dishub Kota Tangerang, Seorang Mahasiswa Terancam 5 Tahun Penjara
Di 2023 ini, Mr.X menjadi jenazah orang terlantar kedelapan yang diberikan pelayanan pemakaman oleh Dinsos Kota Tangerang,” tutur Mulyani.
Ia mengimbau masyarakat Kota Tangerang untuk menghubungi Dinsos Kota Tangerang jika menemukan orang terlantar di wilayah kota tersebut.
