Memperingati Hari Batik Nasional, Inilah 6 Motif Batik Terpopuler Khas Kota Tangerang

2 Oktober 2023, 18:34 WIB
Memperingati Hari Batik Nasional, berikut enam motif batik terpopuler khas Kota Tangerang. /tangerangkota.go.id

ZONABANTEN.com – Hari Batik Nasional yang diperingati setiap tanggal 2 Oktober menjadi salah satu hari istimewa bagi masyarakat Indonesia. Hari ini menjadi momentum bagi Bangsa Indonesia untuk meningkatkan kecintaannya pada batik yang telah dikenal di mancanegara.

Hari Batik Nasional adalah salah satu hari bersejarah bagi masyarakat Indonesia, sebab pada tahun 2009 silam, batik diakui United Nation Educational Scientific and Cultural Organization (UNESCO) sebagai warisan budaya tak benda asli Nusantara.

Indonesia memiliki beragam suku dan budaya, sehingga beragam pula jenis batiknya. Kota Tangerang sendiri memiliki berbagai jenis batik dengan motif dan filosofi yang beragam. Batik khas Kota Tangerang dipengaruhi budaya Sunda, Betawi, dan Cina.

Di antara beragam motif batik yang diciptakan masyarakat Kota Tangerang di tiga belas kecamatan, berikut enam motif batik khas Kota Tangerang yang paling populer.

Baca Juga: Warga Kota Tangerang Jadi Pelaku Pembunuhan, Polisi: Motifnya Belum Jelas, Perilakunya Aneh

1. Motif Lenggang Cisadane

Motif Lenggang Cisadane menggambarkan tiga belas orang yang membawakan tarian Lenggang Cisadane. Tarian ini diciptakan pada tahun 2011 oleh seorang seniman Kota Tangerang bernama M. Yunus Sanusi.

Lenggang Cisadane adalah sebuah tarian yang memadukan unsur tari Jaipong khas Sunda, tari Jali-Jali khas Betawi, serta budaya Jawa dan Cina. Jumlah penarinya tiga belas orang, sesuai dengan jumlah kecamatan di Kota Tangerang.

2. Motif Perahu Naga

Motif Perahu Naga menggambarkan perlombaan perahu naga yang digelar di Sungai Cisadane. Perlombaan ini disebut-sebut sebagai acara tertua yang diadakan di Kota Tangerang sejak tahun 1910 sebagai salah satu rangkaian Festival Peh Cun. Festival ini diadakan setahun sekali oleh masyarakat Cina Benteng.

3. Motif Jembatan Berendeng

Motif Jembatan Berendeng menggambarkan landmark terbaru Kota Tangerang, yaitu sebuah jembatan yang menghubungkan wilayah Tangerang Barat dan Tangerang Timur. Jembatan ini memiliki ornamen yang indah berbentuk sisik naga.

Baca Juga: Warga Kota Tangerang, Hati-Hati Bepergian saat Malam Hari! Ada Geng Motor Konvoi Bawa Pedang Katana

4. Motif Pintu Air Sepuluh

Motif Pintu Air Sepuluh menggambarkan sebuah bendungan di Sungai Cisadane yang tiang penyangganya berjumlah sepuluh. Bendungan ini adalah salah satu landmark Kota Tangerang yang dibangun pada masa penjajahan tahun 1927 dan masih digunakan hingga saat ini.

5. Motif Al-A’zhom

Motif Al-A’zhom menggambarkan salah satu ikon Kota Tangerang, yaitu Masjid Raya Al-A’zhom yang memiliki lima buah kubah. Masjid kebanggaan masyarakat Kota Tangerang ini dibangun pada tahun 1997 dan bergaya arsitektur Yunani, Romawi, dan Banten. Bentuk masjid ini terinspirasi dari bangunan bernama Aya Sofya yang berada di Istanbul, Turki.

6. Motif Jam Gede Jasa

Motif Jam Gede Jasa menggambarkan ikon Kota Tangerang lainnya, yaitu Jam Gede Jasa. Motif batik ini juga memiliki corak yang menggambarkan lima buah kubah dan empat menara Masjid Raya Al-A’zhom yang tampak dari atas.***

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: tangerangkota.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler