Ratusan Anak di Kota Serang Putus Sekolah, Jumlahnya Diprediksi Bertambah

27 Juli 2023, 15:26 WIB
Ilustrasi - Ratusan anak di Kota Serang putus sekolah dan jumlahnya diprediksi akan terus bertambah. /Pixabay

ZONABANTEN.com – Ratusan anak di Kota Serang terpaksa putus sekolah karena beragam alasan. Namun, rata-rata penyebabnya adalah karena faktor ekonomi.

Menurut data Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang, jumlah anak di Kota Serang yang putus sekolah kini mencapai 133 orang.

Namun, ratusan anak yang putus sekolah itu sudah menerima bantuan dari United States Agency for International Development (USAID) agar bisa kembali menimba ilmu di sekolah yang sesuai dengan jenjangnya.

Suherman, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Serang, memprediksi bahwa jumlah anak di Kota Serang yang putus sekolah akan bertambah.

“Data 18 Juli itu baru 102 anak tidak sekolah. Namun hari ini bertambah menjadi 133 dan kemungkinan akan bertambah lagi di esok hari,” kata Suherman.

Baca Juga: Ratusan Masyarakat Kabupaten Serang Terkena Penyakit Kusta, Ini Penyebab dan Gejalanya

Syafrudin, Wali Kota Serang, juga sudah memberikan intruksi kepada staf di tingkat kecamatan, kelurahan, bahkan RT dan RW di Kota Serang, untuk mendata anak-anak yang putus sekolah.

Data yang terkumpul kemudian diserahkan kepada Dindikbud Kota Serang untuk direkapitulasi.

Suherman mengungkapkan bahwa sebagian besar anak di Kota Serang yang putus sekolah adalah lulusan Sekolah Dasar (SD) dan lulusan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

“80 persen didominasi dengan tingkat SD dan SMP, dan yang terbanyak untuk tingkatan SMP. Kemudian 20 persen itu usai SLTA, makanya kami sekolahkan ke PKBM,” ujarnya.

Suherman mengatakan bahwa Dindikbud Kota Serang akan terus bekerja sama dengan USAID untuk menghentikan masalah putus sekolah di Kota Serang.

Informasi ini juga bisa Anda baca di Kabar Banten dalam artikel berjudul Faktor Ekonomi Jadi Kendala, Ratusan Anak di Kota Serang Putus Sekolah.

Baca Juga: Banyak Sekolah Rusak dan Anak Jalanan, Kota Serang Dinilai Belum Layak bagi Anak

Selain itu, pihaknya dan Pemerintah Kota (Pemkot) Serang akan menyediakan anggaran tambahan untuk memaksimalkan bantuan bagi anak-anak yang putus sekolah.

“Jadi, nanti program ATS (Anak Tidak Sekolah) dari USAID ini akan digabungkan dengan program Aje Kendor Sekolah atau AKS. InsyaAllah tahun depan kami juga anggarkan, karena tidak mungkin kami hanya mengandalkan USAID,” tuturnya.

“Jadi, nanti ke depan kami akan anggarkan dan memiliki dana sendiri untuk pembiayaan program. Kalau selama ini kami bergantung pada USAID,” sambungnya.

Suherman berharap rencana tersebut bisa terlaksana dengan baik sehingga tidak ada lagi anak-anak di Kota Serang yang putus sekolah.

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan monitoring dan pengawasan terhadap anak-anak yang menerima bantuan tersebut.*** (KabarBanten.com/Rizki Putri)

Editor: Rismahani Ulina Lubis

Sumber: Kabar Banten

Tags

Terkini

Terpopuler