Qatar butuh waktu hampir 45 menit untuk membuka skor, namun akhirnya berhasil mencetak tiga gol atau lebih dalam empat dari lima pertandingan terakhir.
Kemenangan pada pertandingan kedua, ditambah dengan kemenangan atau imbang China atas Lebanon, akan meloloskan juara bertahan Asian Cup ini ke babak 16 besar untuk kedua kalinya secara berturut-turut.
Qatar tidak pernah kalah dalam fase grup Asian Cup sejak 2015 (2-1 vs Bahrain), dan memenangkan empat pertandingan grup terakhir mereka dengan skor agregat 13-0.
Sejak Tintin Marquez menggantikan Carlos Queiroz pada Desember, Qatar tidak hanya tajam di depan tetapi juga kokoh di belakang, hanya kebobolan dalam satu pertandingan (2-1 vs Jordan).
Pertandingan ini diprediksi akan berlangsung sengit dengan kedua tim sama-sama mengincar kemenangan untuk lolos ke babak selanjutnya.
Qatar diunggulkan karena bermain di kandang dan memiliki rekor yang lebih baik, namun Tajikistan tidak bisa dianggap remeh.
Berita Tim
Pelatih Tajikistan Petar Segrt melakukan tiga perubahan pada starting lineupnya dibandingkan pertandingan pertama, dengan Rustam Yatimov, Alisher Shukurov, dan Amadoni Kamolov menggantikan Mukhriddin Khasanov, Parvizdzhon Umarbayev, dan Amirbek Dzhuraboyev.
Ehson Panjshanbe dan kapten Parvizdzhon Umarbayev hanya berjarak empat caps dari 50 dan dua caps dari rekan setimnya Mukhammadzhon Rakhimov untuk posisi ketujuh sepanjang masa.