Pratama Arhan Tak Kunjung Dimainkan Tokyo Verdy, Pelatih Miskin Taktik Jadi Alasan?

10 Mei 2022, 19:19 WIB
Pratama Arhan Belum Juga Dimainkan, Tokyo Verdy Dibantai Ventforet dan Turun di Posisi Kelima J2 League /Instagram @tokyo_verdy/

ZONABANTEN.com - Klub Pratama Arhan di J2 League, Tokyo Verdy menorehkan hasil buruk di beberapa pertandingan terakhir.

Tentunya hal ini membuat para pendukung Tokyo Verdy harus lebih bersabar lagi.

Tak hanya itu banyak pendukung Indonesia yang menganggap kekalahan Tokyo Verdy ini dikarenakan Pratama Arhan yang tak kunjung dimainkan.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1: Stefano Lilipaly Gabung Borneo FC, Ramdani Lestaluhu Tinggalkan Persija

Lalu bagaimana jika dilihat dari sisi taktikal? Berikut ZONABANTEN.com berikan ulasannya.

Dalam 5 pertandingan terakhir, pelatih Tokyo Verdy tidak merubah pola taktik dan formasinya.

Mereka menggunakan formasi pakem 4-3-3 attacking yang memaksimalkan serangan dari sektor sayap.

Sayangnya, pelatih Tokyo Verdy Takafumi Hori seakan tidak berani untuk bereksperimen dalam komposisi tim ataupun dalam formasi skuad.

Dilihat dari sektor bek kiri, Takafumi Hori sangat mengandalkan Ren Kato. Sesekali melakukan rotasi dengan menyimpan Ren Kato dalam beberapa pertandingan.

Baca Juga: Pratama Arhan dan Tokyo Verdy Babak Belur, Elkan Baggott Main Penuh dan 5 Berita Olahraga Populer Minggu Ini

Alih-alih memanfaatkan pemain yang berada diposisi yang sama, Takafumi Hori justru memaksakan Daiki Fukazawa yang sebenarnya adalah bek kanan.

Hal tersebut terlihat saat pertandingan antara Tokyo Verdy menghadapi JEF United dan Fagiano Okayama.

Padahal, di sisi bek kiri masih ada Tatsuya Yamaguchi, Yuta Narawa dan Pratama Arhan.

Tatsuya Yamaguchi hanya bermain dalam 1 pertandingan yang dijalani Tokyo Verdy musim ini. Lebih miris, Yuta Narawa dan Pratama Arhan masih terus tersisih diluar skuad yang dibawa.

Diposisi bek tengah, dalam 5 pertandingan terakhir hanya ada 3 nama yang dimainkan bergantian yakni, Seiya Baba, Boniface Nduka dan Hiroto Taniguchi.

Baca Juga: Tokyo Verdy Bertekuk Lutut Pada Albirex Niigata, Pratama Arhan Lakukan Hal Ini

Hasilnya, dalam 5 pertandingan terakhir gawang Tokyo Verdy kebobolan hingga 10 gol.

Sektor bek kanan mungkin lebih adil dalam hal rotasi. Sektor ini diisi oleh Kohei Yamakoshi dan Daiki Fukazawa.

Yamakoshi akan bermain jika Fukazawa digeser ke bek kiri. Itu artinya Daiki Fukazawa bermain penuh dalam 5 pertandingan terakhir.

Lini tengah juga sedikit terjadi rotasi. Hanya nama Ryota Kajikawa saja yang terus bermain dalam 5 pertandingan terakhir.

Disisi depan, nampaknya Takafumi Hori mengandalkan ketajaman Ryoga Sato sebagai ujung tombak. Sayangnya dari 15 pertandingan yang telah dijalani, hanya 6 gol yang mampu dicetak pemain asal Jepang tersebut.

Baca Juga: Pratama Arhan kok Belum Debut untuk Tokyo Verdy, Sih? Cari Tahu Jawabannya DI SINI!

Satu lagi kartu as Takafumi Hori di lini depan adalah Byron Vasquez. Satu-satunya pemain asing Tokyo Verdy yang sudah dimainkan musim ini.

Sayangnya, dari 14 laga yang sudah ia mainkan, Byron Vasquez hanya sekali menjadi starter dan sisanya sebagai pemain pengganti.

Sebagai pemain super-sub, Byron Vaquez tercatat telah mencetak 4 gol untuk Tokyo Verdy musim ini.

Catatan itu lebih baik dari striker Tokyo Verdy lainnya yakni Junki Koike.

Nampaknya, Pelatih Tokyo Verdy, Takafumi Hori menjaga filosofi ‘don’t change the winning team’ atau mungkin tidak berani untuk membuat eksperimen alias miskin taktik.

Patut ditunggu kiprah Tokyo Verdy di J2 League kedepannya, juga waktu debut pemain Timnas Indonesia, Pratama Arhan.

Informasi Menarik Lainnya KLIK DISINI***

Editor: Bayu Kurniya Sandi

Sumber: transfermarkt

Tags

Terkini

Terpopuler