ZONABANTEN.com – Tottenham Hotspur sukses mengalahkan tamunya Vitesse Arnhem dalam lanjutan UEFA Europa Conference League matchday keempat, Jumat, 5 November 2021 dini hari WIB.
Bermain di Tottenham Hotspur Stadium, The Lilywhites sukses menjungkalkan wakil Belanda Vitesse Arnhem dengan skor tipis 3-2.
Kemenangan ini menjadi awal positif dimulainya era baru Tottenham Hotspur di bawah komando Antonio Conte.
Baca Juga: Daftar Pemain dan Link Jadwal Perempatfinal Hylo German Open 2021 Hari Ini, Jumat 5 November 2021
Conte sendiri resmi ditunjuk sebagai pelatih baru Tottenham pada Rabu, 3 November 2021 lalu menggantikan Nuno Espirito Santo yang dipecat sehari sebelumnya.
Dengan persiapan hanya dua hari, Conte sukses membawa Spurs meraih kemenangan.
Sejak awal pertandingan, Tottenham bermain jauh lebih atraktif dengan melancarkan serangan-serangan dari sisi sayap.
Pergerakan dan kecepatan Sergio Reguilon serta Emerson Royal kerap membahayakan lini pertahanan Vitesse.
Hal itu terbukti dengan tiga gol dalam 30 menit yang dicetak oleh Tottenham di babak pertama.
Son Heung-min membuka keunggulan di menit ke-14. Lucas Moura menggandakan skor di menit ke-22.
Enam menit berselang, tuan rumah kembali menambah keunggulan lewat gol bunuh diri Jacob Rasmussen pada menit ke-28.
Skor langsung cepat berubah menjadi 3-0 untuk keunggulan Spurs.
Namun Vitesse bereaksi dengan cepat. Mereka juga sukses membukukan dua gol dalam waktu yang berdekatan.
Baca Juga: Kini Seluruh Fasyankes Diwajibkan Memasang QR Code yang Terhubung dengan Aplikasi PeduliLindungi
Jacob Rasmussen membayar tuntas kesalahannya dengan mencetak gol pertama bagi Vitesse di menit ke-32.
Matus Bero memperkecil kedudukan dengan golnya di menit ke-38. Skor 3-2 bertahan hingga babak pertama usai.
Masalah Tottenham sejak dahulu tampak sudah mulai disadari Antonio Conte. Lini pertahanan selalu menjadi titik lemah The Lilywhites.
Dua gol ‘remeh’ tercipta akibat kesalahan koordinasi di lini belakang.
Baca Juga: Prakerja Gelombang 23 Telah Dipastikan Akan Dibuka, Catat Ini Informasi Terbaru dari Pemerintah!
Melihat hal itu, Conte coba mengubah taktik di babak kedua. Tottenham bermain lebih ke dalam dan bertahan.
Spurs tidak lagi melancarkan serangan-serangan cepat mereka seperti di babak pertama.
Namun keputusan itu harus dibayar mahal dengan kartu merah yang didapat Cristian Romero setelah menghentikan serangan balik Vitesse.
Pelanggaran yang berbuah kartu kuning kedua membuat Romero harus mandi lebih cepat.
Tak mau kecolongan gol lagi, Conte kembali memasukkan pemain belakang Davinson Sanchez untuk menggantikan Lucas Moura.
Strategi Conte untuk bermain bertahan dan mempertahankan keunggulan terbukti berhasil. Skor 3-2 tidak berubah hingga pertandingan usai.
Selain kartu merah Cristian Romero, dua pemain Vitesse juga menerima kartu merah, yakni Danilho Doekhi dan Markus Schubert.
Kemenangan ini membuat Spurs naik ke posisi dua klasemen Grup G dengan poin tujuh. Sementara Vitesse berada di urutan ketiga poin enam.***