Airlangga Hartarto juga membeberkan rencana Golkar ke depannya, di mana salah satunya adalah melibatkan Lembaga Survei dalam ini.
"Partai Golkar menjelaskan lembaga survei yang bisa dipakai di berbagai daerah, tentunya lembaga-lembaga tersebut diakui oleh Golkar," ujar Airlangga Hartarto.
Di dalam rapat ini, Golkar telah resmi untuk tetap mencalonkan Ridwan Kamil sebagai Calon Gubernur (Cagub) Jawa Barat di Pilkada yang akan mendatang.
"Tidak ada nama lain survei diatas 50 persen," kata Airlangga ketika menyinggung mengenai pencalonan Ridwan Kamil.
Pemilihan Ridwan Kamil tidak hanya dilakukan dikarenakan hasil survei. Namun, nyatanya penetapan Ridwan Kamil sebagai cagub sudah ditetapkan pada rapat internal Partai Golkar.
Hal ini dinyatakan oleh Waketum Partai Golkar, Erwin Aksa. Ia menyatakan, bahwa Golkar telah melakukan rapat internal.
Selain itu, Erwin mengungkap bahwa Golkar tidak menemukan calon yang dapat menyaingi Ridwan Kamil.
Selain menetapkan dan memantapkan para calon kepala daerah, Airlangga Hartarto juga menyatakan bahwa dirinya telah memerintahkan para calon untuk blusukan dan sosialisasi dengan masyarakat.***