Network
“Ini dilakukan menyusul keberhasilan penerapan Asuransi Parametrik di berbagai negara seperti Peru, Brazil, Taiwan, Filipina, Myanmar hingga Meksiko, kami optimis bahwa ini adalah solusi yang tepat bagi pertanian dan perkebunan di Indonesia,” imbuh Julien.
Baca Juga: Oh, Ini Penjelasan Kenapa Kita Belum Mendapat BLT Rp600 Ribu
Sementara itu, implementasi program yang dilakukan antara MAGI, AXA Climate dan YASI ini telah dimulai di beberapa kabupaten di Jawa Barat dan Jawa Timur sejak awal musim tanam tahun ini untuk pelaku usaha pertanian padi. Hal ini diungkapkan oleh Teddy Tambu, Ketua YASI.
Diharapkan program ini akan berkembang dan membuka akses bagi puluhan ribu bahkan ratusan ribu petani dalam beberapa tahun mendatang di seluruh Jawa dan luar Jawa melalui produk-produk asuransi tanaman pangan maupun hortikultura baru, jenis produk Asuransi Parametrik baru serta jenis saluran distribusi lainnya.
“Melihat komitmen MAGI dalam menyajikan berbagai solusi perlindungan kepada masyarakat Indonesia khususnya pengembangan Asuransi Parametrik menjadikan YASI yakin memilih MAGI sebagai partner asuransi di program Dana Pandan,” ujar Teddy.
Baca Juga: Akhirnya TIkTok dan WeChat Dilarang
“Bersama MAGI dan AXA Climate serta melihat luasnya jangkauan MAGI, kami yakin hal ini menjadi manfaat lebih bagi para petani untuk menjawab tantangan dan risiko yang dihadapi dalam pengembangan sektor pertanian di Indonesia saat ini,” imbuh Teddy.
Program ini merupakan bukti komitmen MAGI untuk senantiasa menjadi mitra utama dalam penyediaan solusi perlindungan bagi seluruh masyarakat Indonesia serta mengukuhkan tujuan MAGI untuk menjadi perusahaan asuransi umum yang paling inovatif dan memberi kemudahan dalam berbisnis di Indonesia.
“Menindaklanjuti pertemuan yang dilangsungkan oleh Denis Duverne, Chariman AXA Group, dengan para mitra bisnis dalam kunjungannya ke Indonesia beberapa waktu lalu, program ini membuktikan komitmen AXA untuk menjadi mitra terbaik dalam memberikan solusi perlindungan bagi seluruh masyarakat Indonesia melalui berbagai inovasi dan kemudahan,” tutup Julien Steimer.***
