Sosok Frengki Candra Kusuma, Korban Gunung Marapi yang Berbau Wangi, Ternyata Ini yang Dilakukan Selama Hidup

- 9 Desember 2023, 00:00 WIB
Friend Candra Kusuma korban erupsi Gunung Marapi 3 Desember 2023
Friend Candra Kusuma korban erupsi Gunung Marapi 3 Desember 2023 /
 
ZONABANTEN.com - Belakangan ini nama Frengki Candra Kusuma salah satu sosok yang menjadi korban erupsi Gunung Marapi pada 3 Desember 2023 lalu kini banyak dibicarakan oleh masyarakat, hal ini lantaran pada jasadnya tercium bau wangi.
 
Insiden meletusnya Gunung Marapi pada beberapa waktu lalu hingga kini masih menyisakan duka mendalam bagi para keluarga korban meninggal maupun luka-luka termasuk pihak Frengki Candra Kusuma.
 
Frengki Candra Kusuma merupakan salah satu pendaki yang harus menelan pil pahit, bermaksud ingin menikmati keindahan alam dirinya dan sejumlah orang lainnya justru menjadi korban erupsi Gunung Marapi beberapa waktu lalu.
 
Diberitakan, pada saat kejadian erupsi Gunung Marapi tersebut berlangsung, setidaknya terdapat 75 orang lainnya yang masih melakukan perjalanan pendakian. Dari jumlah tersebut dikabarkan 23 orang dinyatakan meninggal dunia, sementara 52 sisanya selamat dan ada beberapa yang masih dirawat di rumah sakit.
 
Frengki Candra Kusuma dan pendaki lainnya turut menjadi korban erupsi Gunung Marapi, padahal sebelumnya tidak ada tanda-tanda adanya aktivitas aktif dari gunung tersebut. Sontak saja kejadian ini pun mengejutkan banyak pihak.
 
Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam, Sumatera Barat itu kabarnya memuntahkan abu vulkanik setinggi 3.000 meter pada  hari Minggu, 3 Desember 2023.
 
Banyak para pendaki yang Akhirnya terkena imbas muntahan abu vulkanik panas serta batuan dari Gunung Marapi tersebut, hingga menyebabkan beberapa orang merenggang nyawa.
 
 
Sosok Frengki Candra Kusuma, Korban Gunung Marapi yang Jasadnya Berbau Wangi 
Salah satu korban yang kini mencuri perhatian yakni Frengki Candra Kusuma, pasalnya pada jasad korban banyak orang yang mencium aroma wangi dari tubuhnya. Hingga akhirnya banyak masyarakat yang penasaran amalan apa yanh diperbuatnya semasa hidup.
 
Hal ini diceritakan langsung oleh pihak keluarga Frengki yang merasakan bau harum yang dikeluarkan dari tubuhnya, akun TikTok @octarivol26, turut membeberkan fakta tersebut.
 
"Amalan apa yang engkau kerjakan dik selama di dunia, hingga jenazahmu sangat wangi sejak dari puncak tertinggi hingga ke ambulans (awalnya kami kira hanya pihak keluarga saja yang merasakan), masyaallah tabarakallah," tulis pria tersebut.
 
"Terbanglah dengan tenang, menuju dimensi terindah di ketinggian tak terhingga. Namamu akan selalu dikenang di sepanjang jalur pendakian," lanjut pria tersebut.
 
Rupanya tidak hanya akun tersebut, sosok relawan yang turut membantu evakuasi para korban juga mengakui hal yang sama, dirinya juga menyatakan mencium bau wangi dari tubuh Frengki.
 
 
"Iya, saya salah satu yang mencium wangi salah satu korban saat turun dari ambulans di RS, saya pikir itu bau petugas-petugas RS," ujar akun TikTok @jhoni_edward tersebut.
 
Setelah ditelusuri lebih lanjut, pada masa hidupnya Frengki merupakan sosok penghafal Al-Qur'an atau sering disebut Hafidz Qur'an, hal ini yang disebut menjadi sebab jenazahnya berbau wangi.
 
Frengki sendiri merupakan alumni dari Universitas Negeri Padang, dirinya telah lulus dengan gelar Spd. Ia juga disebut berprofesi sebagai guru.
 
Menurut penuturan para siswanya, Frengki disebut sebagai sosok guru yang sangat baik dan sabar. Banyak yang menyukai kepribadiannya tersebut.
 
"Pak Frengki emang baik dan sabar, dulu Pak Ki ngajar aku di SMP sebagai guru PL, emang the best baiknya, sabar banget waktu aku di UKS Pak Ki selalu jagain," ungkap akun TikTok @syifabalqis875.
 
Tidak sampai disitu, beberapa orang yang mengenalnya juga menyebut Frengki sebagai sosok yang sangat baik, pria tersebut dikenal suka menolong sesama.
 
Tentu saja kepergian dirinya membuat banyak pihak merasa sangat kehilangan terutama keluarga dan kerabat terdekatnya. Berbagai ucapan dukacita mengiringi kepergian pria baik tersebut.
 
 
Frengki Candra Kusuma pria asal Solok Selatan yang menjadi korban dalam erupsi Gunung Marapi pada Minggu, 3 Desember 2023 lalu akhirnya dipulangkan ke kampung halamannya, Abai, Kecamatan Sangir Batang Hari untuk dimakamkan.***

Editor: Bayu Kurniya Sandi

Sumber: TikTok @octarivol26


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x