Network
ZONABANTEN.com - Ki Hajar Dewantara, pendiri Taman Siswa, adalah sosok yang memberikan sumbangsih besar dalam dunia pendidikan di Indonesia. Hari Guru, yang diperingati setiap 25 November, menjadi salah satu momen penting untuk mengenang jasa beliau. Ki Hajar Dewantara memiliki kaitan erat dengan Hari Guru karena perannya yang monumental dalam dunia pendidikan Indonesia. Sebagai pelopor Taman Siswa, beliau tidak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan, tetapi juga menanamkan nilai-nilai moral dan karakter yang menjadi pondasi pendidikan.
Pada Hari Guru, kita merayakan warisan dan semangat Ki Hajar Dewantara yang mendedikasikan hidupnya untuk menciptakan sistem pendidikan yang inklusif, merata, dan menghargai peran guru sebagai pemimpin dan teladan bagi generasi mendatang.
Perjalanan Hidup Ki Hajar Dewantara
Ki Hajar Dewantara, lahir sebagai Raden Mas Soewardi Soerjaningrat pada 2 Mei 1889 di Yogyakarta, bukan hanya seorang pendidik, tetapi juga seorang filsuf, wartawan, dan politikus. Beliau telah menempuh perjalanan panjang dalam merintis perubahan dalam sistem pendidikan di Indonesia.
Konsep Pendidikan Taman Siswa
Ki Hajar Dewantara mewujudkan gagasan pendidikan melalui Taman Siswa, sebuah gerakan pendidikan yang menekankan pada pendekatan holistik. Konsep ini tidak hanya membahas aspek akademis, tetapi juga pengembangan karakter dan keterampilan praktis bagi para siswa.
Hak Pendidikan untuk Semua
Salah satu prinsip utama Ki Hajar Dewantara adalah memberikan hak pendidikan kepada semua golongan, tanpa memandang status sosial, ekonomi, atau etnis. Visinya ini tercermin dalam semangat Hari Guru yang mengajarkan kesetaraan dalam pendidikan.
Pemikiran dan Filsafat Pendidikan
Ki Hajar Dewantara menekankan pada pendekatan "Ing Ngarsa Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani," yang berarti "dalam memimpin memberikan contoh, dalam melaksanakan memberi semangat, dan dalam membimbing memberikan dorongan." Filsafat ini menjadi landasan bagi guru-guru untuk menjadi teladan bagi para siswa.
Relevansi Ki Hajar Dewantara dengan Hari Guru
Pada Hari Guru, kita tidak hanya merayakan keberhasilan pendidik dalam mentransfer pengetahuan, tetapi juga mengenang semangat Ki Hajar Dewantara dalam membentuk karakter dan sikap positif siswa.
Hari Guru menjadi waktu untuk merenung, memperkuat komitmen terhadap pendidikan, dan menghargai peran guru sebagai agen perubahan dalam masyarakat.
Dengan menggugah semangat Ki Hajar Dewantara, Hari Guru diharapkan menjadi momen refleksi dan inspirasi bagi semua pihak yang terlibat dalam dunia pendidikan.***
