Network
ZONABANTEN.com – Tak kunjung usai, ini alasan proyek revitalisasi Pasar Senen Blok VI era kepemimpinan Anies Baswedan mangkrak. Masa kepemimpinan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta meninggalkan sejumlah proyek yang mangkrak, salah satunya revitalisasi Pasar Senen Blok VI, Jakarta Pusat. Proyek revitalisasi Pasar Senen Blok VI dimulai sejak tahun 2018. Para pedagang juga sudah dipindahkan ke pasar penampungan sementara, namun tidak ada kemajuan.
Beberapa tahun kemudian, proyek dilanjutkan dengan peletakan batu pertama pada 10 Maret 2021 oleh Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Sayangnya, tidak sampai dua bulan setelah peletakan batu pertama, proyek revitalisasi tersebut kembali mangkrak.
Berdasarkan rencana awal, proyek revitalisasi Pasar Senen Blok VI seharusnya selesai pada kuartal kedua (April-Juni) 2022.
Baca Juga: Unggah Foto Bersama Ganjar Pranowo di Instagram, Anies Baswedan: Ketemu Sobat Lama
Namun, hingga Agustus 2023, proyek tersebut tidak dilanjutkan oleh pihak penyelenggara dan Pemprov DKI Jakarta. Bahkan, kondisi lingkungan sekitar juga dibiarkan terbengkalai.
Akhir-akhir ini, terungkap alasan mengapa proyek revitalisasi Pasar Senen Blok VI tersebut tak kunjung selesai.
Direktur Utama (Dirut) PD Pasar Jaya, Agus Himawan mengatakan, bahwa penyebabnya adalah pandemi dan kondisi keuangan perseroan.
“Ya, karena memang pandemi. Mitra itu beberapa juga karena kondisi keuangan (tidak memungkinkan),” ujar Agus di Kantor Balai Kota DKI Jakarta, pada Rabu, 2 Agustus 2023.
Menurut Agus, beberapa kendala hukum dengan mitra pembangunan revitalisasi juga menjadi penyebabnya.
Baca Juga: SKI Dorong Pendukung Anies Baswedan Ikut Musyawarah Reboan
Oleh karena itu, pihaknya harus menyelesaikan perkara hukum dengan mitra lama terlebih dahulu, sebelum melanjutkan kembali proyek revitalisasi tersebut.
PD Jaya akan melakukan mediasi dengan mitra yang lama, dengan fasilitasi dari Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat.
Rencananya, revitalisasi proyek Pasar Senen Blok VI akan dilanjutkan pada akhir Februari 2024, berdasarkan titah Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
Namun, sebelumnya, Perumda Pasar Jaya akan memperbaiki kerusakan-kerusakan tempat penampungan sementara (TPS) para pedagang, kemudian fasilitas parkir akan disediakan.
Mogoknya proyek revitalisasi Pasar Senen Blok VI menjadi noda dalam pencapresan Anies Baswedan yang akan bersaing dalam kontestasi politik 2024.
Meski begitu, masih banyak waktu menuju penentuan kemenangan para kandidat, dan masih ada kesempatan untuk mengoptimalkan faktor-faktor untuk memperoleh dukungan masyarakat.***
