Saat ini, Bandara Kertajati diketahui telah melayani sejumlah aktivitas penerbangan dan mulai diminati beberapa investor luar negeri.
“Saya melihat, airport Kertajati adalah yang didukung oleh Tol Cisumdawu ini, adalah airport masa depan kita, karena sekarang sudah mulai banyak keinginan negara-negara luar untuk masuk equity-nya ber-partner di airport Kertajati, baik untuk mengoperasikan, juga untuk meningkatkan traffic lalu lintas penerbangan yang ada. Ini yang kita harapkan,” jelas Presiden.
Kepala Negara RI juga mengapresiasi konstruksi Jalan Tol Cisumdawu sepanjang 61,6 kilometer, dan menghabiskan anggaran Rp18,3 triliun, dengan terowongan kembar sepanjang 472 meter.
Dalam peresmian tersebut, Presiden turut didampingi oleh Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Buppati Sumedang Dony Ahmad Munir, dan Bupati Majalengka Karna Sobahi.***