China Buka Komunikasi dengan Ukraina, Xi Jinping : China akan Terus Beri Bantuan untuk Ukraina

- 26 April 2023, 22:30 WIB
Potret Xi Jinping, Presiden China/Antara
Potret Xi Jinping, Presiden China/Antara /
ZONABANTEN.com - Konflik antara Ukraina dan Rusia sampai pada tahap baru. Kali ini kabar perkembangan konflik Ukraina dan Rusia ini datang dari China.

Xi Jinping selaku Presiden China mengkonfirmasi bahwa ia telah bersedia untuk membuka komunikasi dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy di tengah konflik yang telah terjadi.

Xi Jinping mengatakan bahwa ia telah melakukan pembicaraan dengan Zelensky melalui telepon.

Kedua Presiden tersebut membicarakan mengenai krisis yang sedang terjadi di Ukraina di tengah konflik yang terjadi.

Baca Juga: Jadwal TV RCTI Hari Ini Kamis, 27 April 2023, Akan Tayang Silet, The Underdogs, Go Spot, Hingga Ikatan Cinta

Xi Jinping menjelaskan bahwa China bersedia untuk membela perdamaian di tengah krisis yang terjadi.

Ia juga menambahkan bahwa China tidak memiliki andil dalam menciptakan krisis di Ukraina atau bahkan menjadi bagian dari krisis itu sendiri.

XI Jinping menjelaskan bahwa China merupakan negara yang menjadi anggora tetap Dewan Keamanan PBB. Sehingga China tidak akan duduk manis ataupun ikut menyulut api peperangan dalam menanggapi konflik yang terjadi.

China akan segera mengirimkan perwakilan khususnya ke Ukraina dan negara-negara lainnya demi melakukan peningkatan komunikasi dengan semua pihak untuk mengatasi krisis yang terjadi di Ukraina.

Baca Juga: Pembatasan Truk dan Angkutan Barang Lainnya Diperpanjang, Cek Lokasinya Disini

"China juga telah beberapa kali mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Ukraina dan akan terus memberikan bantuan sesuai kemampuan terbaiknya," ujar Xi Jinping yang juga menjabat sebagai Ketua Komisis Militer Pusat China.

Xi Jinping sangat mengapresiasi tindakan Zelenskyy yang tetan menjaga hubungan bilateral antara China dan Ukraina yang telah berlangsung selama lebih dari 31 tahun.

Untuk membantu mengatasi krisis di Ukraina, Xi Jinping mendesak semua pihak untuk menahan diri dan bertindak nyata untuk membantu mengatasi masalah yang ada.

Sebelumnya, Beijing sempat dituduh telah mengabaikan permohonan Zelenskyy untuk bertemu Xi Jinping. Ini disebabkan karena selama ini China telah dianggap pembela invasi militer Rusia ke Ukraina.

Baca Juga: Taipei Temukan Mie Instan Bahaya, Salah Satunya Milik Indomie

Terjadinya percakapan antara kedua pemimpin negara ini telah menjawab pertanyaan sejumlah negara yang mengharapkan China untuk ikut aktif mengatasi krisis Ukraina.***

Editor: Bayu Kurniya Sandi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah