Jelang Keberangkatan Jemaah Umrah Indonesia, Kemenag Minta PPIU Persiapkan Data dan Keberangkatan Jemaah

- 13 Oktober 2021, 13:14 WIB
Prof. Hilman Latief,  S.Ag., MA., Ph.D., Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Bersama Duta Besar Arab Saudi/Instagram.com/@hilmanlatief
Prof. Hilman Latief, S.Ag., MA., Ph.D., Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Bersama Duta Besar Arab Saudi/Instagram.com/@hilmanlatief /

ZONABANTEN.com - Karena pandemi, Penyelenggaraan ibadah umrah sempat ditutup oleh Arab Saudi akhir Februari 2020.

Kemudian kembali dibuka awal November 2020, dengan persyaratan khusus dan protokol kesehatan.

Namun, otoritas Saudi menutup kembali menutup akses masuk ke wilayahnya bagi pendatang dari dua puluh negara, termasuk Indonesia.

Keputusan tersebut diterbitkan pada 2 Februari 2021.

Baca Juga: Peringatan Maulid Nabi Digeser, Kemenag Tangsel: Saya Dengar, Saya Laksanakan

Sejak itu belum ada lagi pemberangkatan jemaah umrah asal Indonesia.

Prof. Hilman Latief,  S.Ag., MA., Ph.D., Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah mengatakan telah mengirim surat kepada para pimpinan PPIU.

Pada 11 Oktober 2021, tentang Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Umrah 1443H.

Kemenag meminta para Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) untuk melakukan langkah-langkah persiapan.

"Kami meminta PPIU segera melaporkan data jemaah yang telah divaksinasi dosis lengkap dan siap untuk diberangkatkan," ujar Hilman.

"Kami ingin memulai perjalanan ibadah umrah mempersiapkan keberangkatan jamaahnya, khususnya yang telah mendaftar dan membayar biaya di PPIU namun keberangkatannya saat ini," ujar Hilman.

Baca Juga: Kemenag Geser Hari Libur Maulid Nabi Muhammad SAW, Kenapa? Ternyata Ini Alasannya

Sementara Pemerintah Kerajaan Arab Saudi diberitahukan mulai menyiapkan pengaturan pelaksanaan umrah bagi jemaah umrah Indonesia.

"Sehubungan info Saudi tengah mempersiapkan aturan pelaksaan umrah bagi jemaah Indonesia, kami minta PPIU melakukan pendataan terhadap jemaah, khususnya terkait dengan pelaksanaan pelaksanaan kewajiban untuk melaksanakan ibadah umrah," ujar Hilman

Sejak November 2020, sebanyak 26.328 jemaah yang keberangkatannya dan lamanya delapan belas sampai lima puluh tahun.

Data tersebut dicatat Sistem Komputerisasi Pengelolaan Terpadu Umrah dan Haji Khusus (SISKOPATUH).***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: Kemenag umy.ac.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah