Indonesia Menjadi Tuan Rumah G20, Presiden Jokowi: Inklusivitas Prioritas Kepemimpinan Indonesia

- 23 September 2021, 12:04 WIB
Presiden RI, Joko Widodo, memberi pemaparan dalam Sesi II Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 melalui konferensi video, dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Minggu, 22 November 2020.
Presiden RI, Joko Widodo, memberi pemaparan dalam Sesi II Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 melalui konferensi video, dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Minggu, 22 November 2020. /Humas Setneg

ZONABANTEN.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjelaskan mengenai komitmen Indonesia untuk bekerja bagi kepentingan global saat memegang kepemimpinan G20 pada 2022.

"Tahun 2022 Indonesia akan memegang keketuaan G20 dengan tema besar Recover Together, Recover Stronger," hal itu disampaikan pada tayangan video yang ditampilkan dalam sidang Majelis Umum PBB ke-27 di New York, Amerika Serikat, Kamis pagi.

Dalam kepemimpinan Jokowi, Indonesia secara resmi menjadi ketua G20 pada 1 Desember 2021 hingga November 2022. "Ia mengungkapkan bahwa inklusivitas adalah prioritas utama kepemimpinan Indonesia. "Ini komitmen Indonesia untuk membuktikan 'no one left behind", kata Jokowi.

Baca Juga: Hongkong dan Singapura Akan Menyediakan Produk Pengganti Daging Babi yang Berasal dari Daging Sapi dan Kedelai

Menjadi tuan rumah sebagai Kepemimpinan G20 selama 2021-2022 ini merupakan kali pertama Indonesia sejak perkumpulan yang berkontribusi pada 85 persen Produk Domestik Bruto (PDB) dunia itu didikan pada 1999.

Dikarenakan G20 tidak memiliki sekretariat permanen sehingga agenda dan aktivitasnya ditentukan oleh kepemimpinan G20 yang terjadi secara bergiliran, berdasarkan kerja sama di antara negara-negara anggotanya.

Sementara itu, "Indonesia akan berupaya agar G20 bekerja untuk kepentingan semua, untuk negara maju dan berkembang, utara dan selatan,negara besar dan kecil, negara kecil di pasifik, serta kelompok rentang yang harus diprioritaskan", ujar Jokowi dalam pidatonya yang diunggah di kanal Youtube Sekretariat Presiden, Kamis.

Baca Juga: Prakerja Gelombang 21 Sudah Diumumkan, Simak Cara Mengikuti Pelatihan Kartu Prakerja

Sebelumnya selain negara Indonesia ada kelompok "Troika" di dalam G20 yang terdiri dari negara yang tengah menjadi ketua G20, negara pendahulunya, dan negara yang akan menggantikan posisi ketua G20 tahun berjalan. Saat ini, "Troika" itu adalah Arab Saudi, Italia, dan Indonesia.

Serah-terima keketuaan dari Italia ke Indonesia akan dilakukan pada KTT G20 di Roma pada akhir Oktober 2021.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah