Kemenkeu Siapkan Green Growth Demi Kelestarian Lingkungan

- 4 Maret 2021, 06:15 WIB
Ilustrasi Green Growth
Ilustrasi Green Growth /

Zona Banten—Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menjelaskan mengenai Green Growth atau pertumbuhan hijau.

Pada akun instagramnya @kemenkeuri, Kemenkeu menjelaskan bahwa pertumbuhan hijau adalah pertumbuhan ekonomi yang berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan untuk mencapai pembangunan berkelanjutan.

Definisi tersebut sesuai dengan yang dijelaskan oleh Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD).

Baca Juga: Bukan Hanya Menghasilkan Oksigen, Aglaonema juga Dapat Menghilangkan Zat Berbahaya di Sekitarnya 

Strategi pertumbuhan hijau ini disampaikan oleh OECD pada Mei 2011.

Strategi ini diciptakan untuk mengembangkan pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan pekerjaan.

Semua ini dicapai melalui penggunaan sumber daya alam yang berkepanjangan, efisiensi penggunaan energi, dan menghargai layanan ekosistem.

Baca Juga: Ririe Fairus Akui Rela Lepas Ayus Sabyan Asal Bahagia dan Minta Warganet Stop Hujat Nissa Sabyan 

Menyesuaikan dengan strategi tersebut, Indonesia berkomitmen dalam mendorong pertumbuhan hijau dengan melakukan beberapa kebijakan diantaranya:

Penandaan alokasi anggaran untuk iklim yang mencapai 3,9% dari APBN selama 2016-2020;

Penerbitan instrumen pembiayaan seperti Sovereign Global Green Sukuk sejak 2018 dengan total USD 2,75 Miliar untuk membiayai proyek ramah lingkungan.

Baca Juga: Dua Orang Meninggal Setelah Terima Vaksin AstraZeneca, Otoritas Kesehatan Korea Selatan Lakukan Penyelidikan 

Pembentukan Badan Pengelola Dana Lingkungan Hidup (BPDLH) untuk mengelola dana lingkungan hidup dari dalam dan luar negeri secara optimal, transparan, dan akuntabel, serta efektif dan efisien;

Pembentukan Pooling Fund bencana yang dikumpulkan, diakumulasi, dan disalurkan untuk bencana oleh lembaga pengelola dunia;

Insentif fiskal untuk meningkatkan pembangunan rendah karbon termasuk Geothermal Fund;

Baca Juga: Hati-hati! Alami Perut Kembung Secara Tiba-tiba Bisa Jadi Gejala Penyakit Mematikan, Apa Saja? 

Restorasi 15.000 hektar lahan gambut dan mempekerjakan 25.000 orang dalam kawasan transisi darat dan laut (coastal area) menggunakan anggaran stimulus fiskal untuk penanganan pandemi Covid-19.

Pada unggahan tersebut, Kemenkeu berharap Indonesia dapat mewujudkan pertumbuhan ekonomi.

Terutama pertumbuhan yang kuat, berkelanjutan, dan inklusif agar dapat menyejahterakan masyarakat.***

Editor: Yuliansyah

Sumber: Instagram @movreview


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah