Network
ZONABANTEN.com - Beredar kabar dugaan adanya penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang menggunakan kartu identitas atau Kartu Tanda Penduduk (KTP) orang lain.
Menanggapi kabar tesebut, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan melakukan penyelidikan terhadap dugaan pada penumpang pesawat yang mengalami kecelakaan di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu lalu.
Dari informasi yang beredar dikalangan masyarakat, bahwa ada dua orang penumpang pesawat Sriwijaya Air 182 yang menggunakan kartu identitas atau KTP orang lain, dengan menunjukan daerah asal Nusa Tenggara Timur (NTT).
Oleh sebab itu Kabag Divisi Humas Polri Ahmad Ramadhan menyampaikan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Polda NTT untuk menelusuri identitas orang tersebut.
Baca Juga: Kutipan Keruntuhan Teori Darwin Karya Harun Yahya Ada di Buku Biologi, Ulil Abshar: Ini Keterlaluan
Selain itu, Polri juga akan bekerja sama dengan pihak Dinas Kependudukan dan Pecatatan Sipil (Disdukcapil) untuk memastikan benar atau tidaknya pemalsuan identitas tersebut.
“Nanti akan menanyakan kepada Disdukcapil apakah benar ada informasi atau laporan tentang penumpang pesawat Sriwijaya menggunakan KTP yang bukan miliknya,” kata Kombes Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta dilansir PMJNews, Selasa 12 Januari 2021.
Kombes Ramadhan mengatakan, saat ini Polda bersama pihak terkait masih fokus untuk melakukan pendataan terhadap para penumpang Sriwijaya Air SJ 182 yang menjadi korban kecelakaan pesawat tersebut.
Kombes Ramadhan menjelaskan, guna memastikan informasi yang beredar terkait pemalsuan data identitas penumpang Sriwijaya Air SJ 182 nantinya pihak Polri akan mencocokan data KTP atau identitas yang telah ditelusuri dengan hasil data identifikasi tim Disaster Victim Identivication (DVI).
“Data terkait dengan KTP atau identitas terkait dengan penumpang dan pesawat Sriwijaya tersebut apakah ada kecocokan antara data tersebut dengan status korban yang dinyatakan teridentifikasi,” kata Kombes Ramadhan.
Baca Juga: Laju Virus Corona Indonesia 12 Januari 2021:302 Meninggal Dunia, 10.047 Kasus Baru
Sementara itu, Senior Manager Avsec Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Oka Setiawan mengungkapkan pihaknya saat ini sedang melakukan penyelidikan internal berkaitan dengan informasi dua penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang menggunakan KTP orang lain
“Masih kita investigasi internal. Pun dengan pihak Sriwijaya yang masih melakukan investigasi internal,” kata Oka.
Menurutnya Aviation Security (AVSEC) PT Angkasa Pura II Persero, Bandara Soekarno-Hatta merasa perlu untuk meminta keterangan petugas yang melakukan pemeriksaan dokumen terhadap calon penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ 182.
“Sejauh ini ada tiga orang yang diperiksa. Nati kita dalami lagi ya,” pungkas Ok.***
