Pemerintah Antisipasi Penyebaran COVID-19 Varian Mu dengan Meningkatkan Pengawasan di Bandara dan Pelabuhan

8 September 2021, 16:29 WIB
Para Penumpang di Bandara Internasional Yogyakarta /Unsplash/Arum Kartika Sari

ZONA BANTEN.com - Pemerintah bergerak cepat mengantisipasi masuknya virus COVID-19 varian Mu ke tanah air dengan meningkatkan pengawasan di seluruh area pintu masuk ke Indonesia dari luar negeri.

Menurut Menkominfo, pengawasan dilakukan di seluruh pintu masuk, seperti bandara dan pelabuhan. 

"Pemerintah bergerak cepat dan tepat untuk mengantisipasi masuknya COVID-19 Varian Mu atau B.1.621. Semua ini dilakukan agar Indonesia tidak mengalami gelombang ketiga Covid-19," ujar Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, di Jakarta, Selasa, 7 September 2021.

Pemeriksaan dilakukan dengan pendekatan seluruh genome sequencing WNI atau WNA yang memiliki riwayat perjalanan ke negara dengan tingkat penyebaran Varian Mu tinggi.

Baca Juga: Polri Beri 2.000 Bantuan Sembako Kepada Petani di Pandeglang Banten

Seperti Kolombia, Jepang, India, Hongkong, Ekuador. Pengurutan seluruh genom merupakan upaya untuk mengetahui penyebaran mutasi virus SARS-Cov2 atau Covid-19.

Hingga Senin, 6 September 2021 Varian Mu dilaporkan telah ditemukan di 46 negara, namun varian ini belum ditemukan di negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

"Hingga kini, WHO mengkategorikan Varian Mu sebagai varian minat (Vol) atau varian yang perlu kajian lebih lanjut terkait dampak dalam penyaluran dan tingkat penyalurannya,"  ujar Menteri Johnny.

Baca Juga: Peserta yang Lolos Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 19 Segera Beli Pelatihan atau Kartu Bisa Dicabut!

Menkominfo menyatakan pemerintah mendorong seluruh kebijakan pemangku kepentingan di daerah untuk mendukung pemeriksaan whole genome sequencing dengan mengirimkan sampel. 

Hal itu dilakukan untuk mempercepat proses analisis dan pemeriksaan.

"Pemerintah minta masyarakat untuk terjebak dalam euforia penurunan kasus harian Covid-19 dan pembukaan di beberapa sektor secara bertahap, karena potensi masuknya varian baru tetap ada. Seluruh masyarakat Indonesia harus tetap waspada dan disiplin memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, serta menyegerakan program vaksinasi bagi yang belum," jelasnya.***

Editor: Bondan Kartiko Kurniawan

Sumber: Kominfo

Tags

Terkini

Terpopuler