ZONABANTEN.com - Sebentar lagi kita akan kembali menyambut bulan suci Ramadhan. Berdasarkan kalender, Ramadhan 2022 akan jatuh pada tanggal 2 April.
Tahun ini rupanya akan menjadi Ramadhan ke-3 yang berlangsung di masa pandemi. Bagaimanapun virus COVID-19 belum menghilang, bahkan telah berkembang, sehingga kegiatan masyarakat masih harus dibatasi.
Kegiatan di bulan Ramadhan yang pada tahun-tahun sebelumnya selalu penuh semarak, telah terpaksa ‘diredam’ sejak pandemi.
Tak terkecuali kegiatan ibadah seperti salat terawih, tadarus di masjid, iktikaf, sampai kajian-kajian yang biasanya diadakan menjelang buka puasa.
Baca Juga: Kapan Puasa Ramadhan 2022 dimulai? Berikut Prediksinya
Meski begitu, umat muslim tidak perlu khawatir. Terbatasnya ruang gerak kita tidak akan mengurangi pahala ibadah di bulan suci Ramadhan.
Mari simak penjelasan Habib Quraish Shihab terkait ibadah yang bisa dilakukan selama bulan Ramadhan di masa pandemi.
Habib Quraish Shihab menjelaskan bahwa prinsip dasar tuntunan agama menyatakan, “menghindarkan keburukan itu lebih baik daripada mendatangkan manfaat.”
Habib Quraish Shihab memberi contoh, silaturahmi, datang ke masjid, iktikaf, di bulan Ramadhan memang baik, namun jika hal itu berpotensi mendatangkan mudarat bagi diri sendiri maupun orang lain, lebih baik tidak dilakukan.