Network
Salah satu fakta paling menarik tentang hiu paus adalah bahwa mereka semua memiliki pola yang unik.
Kulit hiu paus sangat unik, seperti sidik jari manusia. Hal ini membuat para peneliti kemampuan untuk menjalankan analisis visual pada hiu paus sehingga mereka dapat mengidentifikasi dan melacaknya dengan benar.
Salah satu alasan mengapa hiu paus sangat rentan adalah karena mereka bergerak di kedalaman yang dangkal, dan mereka bergerak lambat di lautan.
Mereka lebih suka menjelajah laut yang memiliki kedalaman sekitar 50 meter, meskipun mereka bisa menyelam hingga 1.000 meter.
Dalam hal kecepatan, mereka berenang dengan kecepatan sekitar lima kilometer per jam. Karena itu, mereka sangat rentan tersangkut jaring ikan dan tabrakan kapal.
Dimulai pada 2012, Hari Hiu Paus Internasional merayakan raksasa lembut ini. Dengan panjang hingga 14 meter dan berat 12 ton, hiu paus memiliki wajah yang berbeda dari hiu lain.
Hari Hiu Paus Internasional bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang bagaimana hewan ini diburu hingga rentan karena sirip dan dagingnya yang sangat berharga.
Baca Juga: Tidak Sempat Sahur? Begini Hukum Berpuasa Tanpa Sahur Menurut Ustadz Abdul Somad
Faktanya, pada tahun 2016, hiu paus direklasifikasi oleh IUCN, dari spesies yang rentan menjadi spesies yang terancam punah dan sangat mengkhawatirkan.
Menurut beberapa perkiraan, diyakini bahwa hanya ada puluhan ribu hiu ini yang hidup di seluruh dunia. Ada sejumlah alasan berbeda mengapa hiu paus menurun.
