"Situasinya mengerikan, dan kami semua merasakannya. Kami mengikuti dari sini. Setiap hari kami menerima kabar buruk dari suami kami,” kata mereka.
Selain memohon bantuan dari Paus Fransiskus, para istri pejuang Ukraina itu juga berharap kepada komunitas Internasional.
Mereka berharap bahwa masyarakat Internasional mau membentuk koalisi yang kuat, agar suami-suami mereka dapat mencapai negara ketiga.
Ketika ditanya negara mana yang diharapkan dapat membantu, mereka hanya berharap pada negara pertama yang mau membantu.***