Network
ZONABANTEN.com - Denmark menjadi negara pertama di Eropa yang mencabut semua pembatasan Covid pada hari Selasa kemarin.
Kebijakan ini dilakukan meskipun terdapat peningkatan kasus dan ancaman yang ditimbulkan oleh sub-varian Omicron.
Para ahli mengatakan bahwa negara Skandinavia mengambil keputusan setelah mempertimbangkan tingkat vaksinasi yang tinggi untuk mengatasi varian yang lebih ringan.
Baca Juga: Wow! Penurunan Populasi Tokyo Secara Keseluruhan Ternyata Pertama Kalinya Sejak 26 Tahun
Pemerintahnya mengatakan bahwa virus tidak lagi menganggap virus tersebut sebagai sebuah ancaman berbahaya.
Mulai Selasa, pembatasan pertemuan di dalam ruangan telah dicabut, sementara penggunaan masker wajah dan tes Covid tidak lagi wajib.
Hanya beberapa batasan yang tetap berlaku di perbatasan negara, khususnya untuk pelancong yang tidak divaksinasi dan datang dari negara non-Schengen.
Keputusan terbaru untuk melonggarkan pembatasan datang setelah Denmark mencatat sekitar 40.000-50.000 kasus Covid baru setiap hari, atau hampir 1 persen dari 5,8 juta penduduk negara itu.
Baca Juga: Update Covid-19 Global: Ketersediaan Lapangan Pekerjaan di Jepang Menurun di Tahun 2021
Menurut laporan media lokal, lebih dari 60 persen orang Denmark telah menerima dosis ketiga dibandingkan dengan rata-rata negara eropa yang hanya di bawah 45%.
Otoritas kesehatan memperkirakan bahwa 80 persen dari populasi dilindungi dari bentuk penyakit yang parah.
“Kami memiliki cakupan yang sangat tinggi dari orang dewasa yang divaksinasi dengan tiga dosis,” kata ahli epidemiologi Lone Simonsen dari Universitas Roskilde kepada AFP.
Di bawah peraturan Covid saat ini, Otoritas Kesehatan Denmark “merekomendasikan” mereka yang dites positif untuk diisolasi selama empat hari, sementara kasus kontak tidak lagi diminta untuk menjalani karantina.
Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen menyambut baik langkah tersebut.
Melalui postingan di Facebook, ia berterima kasih kepada penduduk yang telah divaksinasi.
Selain Denmark, beberapa negara Eropa seperti Irlandia, Prancis, dan Belanda juga telah melonggarkan pembatasan Covid.***
