Tragis! 19 Orang Tewas dalam Kebakaran yang Terjadi di Apartemen New York

- 10 Januari 2022, 11:21 WIB
Ilustrasi: Petugas pemadam kebakaran tengah menjinakan kobaran api.
Ilustrasi: Petugas pemadam kebakaran tengah menjinakan kobaran api. /Pixabay/Schäferle

ZONABANTEN.com – Minggu, 9 Januari kebakaran terjadi di sebuah apartemen New York menewaskan kurang lebih 19 orang.

Korban termasuk sembilan anak-anak, dan puluhan lainnya luka-luka ketika kebakaran melanda sebuah gedung apartemen bertingkat tinggi di New York City.

19 Korban tersebut ditemukan di setiap lantai apartemen.

Saksi mata melaporkan melihat warga yang terperangkap berteriak minta tolong dari jendela selama kebakaran.

Baca Juga: Bob Saget, Bintang Full House dan Komedian Ditemukan Meninggal Dunia di Kamar Hotel Florida

Menurut kepala pemadam kebakaran kota New York, kebakaran terjadi disebabkan oleh pemanas listrik portabel, meninggalkan korban di setiap lantai.

"Ada banyak anak – anak menangis, Tolong! Tolong! Tolong!,” kata Dilenny Rodriguez, 38 tahun, yang melarikan diri bersama anak-anaknya.

Walikota New York, Eric Adams mengatakan kepada wartawan bahwa 19 orang telah dipastikan tewas dan 63 terluka, termasuk beberapa yang berada dalam kondisi kritis.

"Ini akan menjadi salah satu kebakaran terburuk dalam sejarah kita," katanya.

"Bergabunglah dengan saya dalam berdoa untuk mereka yang meninggal, terutama 9 nyawa muda tak berdosa," tambahnya.

Baca Juga: Polisi Temukan Mayat Seorang Pemain Ski yang Hilang Sejak Hari Natal di Pegunungan California

Sedikitnya 200 petugas pemadam kebakaran merespons kobaran api, yang terjadi sebelum pukul 11.00 di lantai dua dan tiga gedung 19 lantai di Bronx.

Foto-foto dan video yang diposting di media sosial menunjukkan api dan asap hitam tebal mengepul dari jendela lantai tiga bangunan bata di East 181st Street saat petugas pemadam kebakaran beroperasi di tangga terdekat.

"Itu adalah kekacauan. Saya sudah di sini selama 15 tahun dan ini pertama kalinya saya melihat sesuatu seperti ini," kata George King, yang tinggal bersebelahan langsung dengan gedung itu.

"Saya melihat asap, banyak orang panik. Terlihat tidak ada yang mau lompat dari gedung. Orang-orang melambai dari jendela," tambahnya.

Korban yang terluka dibawa ke lima rumah sakit, dengan banyak yang menderita serangan jantung dan pernapasan serta menghirup asap yang parah.

Baca Juga: Ribuan Orang Di Kazakhstan Ditahan Dalam Aksi Protes Kenaikan LPG

"Para petugas telah menentukan melalui bukti fisik dan melalui laporan langsung oleh penduduk bahwa kebakaran ini dimulai di kamar tidur di pemanas listrik portabel," kata Komisaris Pemadam Kebakaran Kota New York, Daniel Nigro.

Dia mengatakan bahwa api dengan cepat melahap sebagian besar struktur bangunan dan asapnya begitu pekat sehingga kejadian ini disebutnya belum pernah terjadi.

"Anggota menemukan korban di setiap lantai, di tangga," katanya.

Dia menjelaskan api berasal dari apartemen duplex di lantai dua dan tiga gedung.***

Editor: Rizki Ramadhan

Sumber: CNA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah