Pfizer Ungkap Eksperimen Pil yang Efektif Lawan Omicron, Joe Biden Sebut Pfizer Kuat Melawan Virus Covid-19

Pembaruan datang ketika kasus Covid-19 varian Omicron semakin mengkhawatirkan, kematian dan rawat inap semuanya meningkat lagi dan AS memiliki sekitar 800.000 kematian akibat pandemi.

Baca Juga: Seorang Guru Pengganti di Florida Dipecat Setelah Video Asusilanya dengan Sang Murid Beredar Lewat Snapchat

Lonjakan terbaru, didorong oleh varian delta, semakin cepat karena cuaca yang lebih dingin dan lebih banyak pertemuan di dalam ruangan, bahkan ketika pejabat kesehatan bersiap menghadapi dampak Omicron yang muncul.

Badan Pengawas Obat dan Makanan diharapkan segera memutuskan apakah akan mengesahkan pil Pfizer dan pil pesaing dari merek lain yang diserahkan kepada regulator beberapa minggu sebelumnya. Jika diberikan, pil tersebut akan menjadi perawatan Covid-19 pertama yang dapat diambil orang Amerika di apotek dan dibawa di rumah.

Presiden Joe Biden menyebut obat pil Pfizer untuk Omicron sebagai alat lain yang berpotensi kuat dalam perjuangan kita melawan virus, dalam sebuah pernyataan Selasa, 14 Desember 2021.

Pemerintah AS telah setuju untuk membeli obat pil Pfizer untuk Omicron dalam jumlah yang cukup untuk mengobati 10 juta orang.

Tetapi para eksekutif perusahaan Pfizer telah mengindikasikan bahwa persediaan awal pil untuk Omicron ini akan terbatas, dengan hanya cukup untuk merawat puluhan ribu orang sebelum akhir tahun.

Baca Juga: Dokter di Afrika Ungkap Gejala Baru Omicron, Ada Gejala Aneh yang Tak Biasa dari Varian Covid-19 Sebelumnya

Pada bulan Maret, Pfizer berharap dapat meningkatkan produksi pil untuk Omicron dan menyediakan jutaan kursus perawatan.

Data Pfizer dapat membantu meyakinkan regulator tentang efektivitas obat pil untuk Omicron setelah mengungkapkan manfaat dari obatnya dalam pengujian akhir.