Network
ZONABANTEN.com - Lebih dari setengah populasi orang dewasa Australia telah divaksinasi penuh terhadap COVID-19 pada Jumat, 24 September 2021, kata pihak berwenang.
Ketika mereka meningkatkan inokulasi dengan harapan melonggarkan pembatasan sementara kasus-kasus bertahan di tingkat rekor harian di Victoria.
Australia sedang bergulat dengan gelombang infeksi ketiga dengan varian Delta yang sangat menular.
Menyebabkan penguncian di dua kota terbesarnya, Sydney dan Melbourne, dan ibu kota, Canberra, yang memengaruhi hampir setengah dari 25 juta penduduk.
Baca Juga: Korea Utara Tolak Ajakan Korea Selatan untuk Mengakhiri Perang Korea, Disebut Terlalu Cepat
Keputusan untuk menutup lokasi konstruksi selama dua minggu karena penyebaran virus yang cepat di antara para pekerja memicu protes anti-lockdown di Melbourne, kota terbesar kedua di Australia.
Polisi menangkap lebih dari dua ratus orang pada Jumat karena melanggar perintah untuk tetap di rumah, kata pihak berwenang.
Ketika sekelompok kecil pengunjuk rasa berkumpul sepanjang sore hari.
Sebagian besar wilayah tenggara Australia tetap berada di bawah pembatasan ketat untuk tetap di rumah.
Australia Barat yang bebas virus bersiap menjadi tuan rumah Grand Final Sepak Bola Peraturan Australia untuk pertama kalinya, pada Sabtu 25 September 2021.
Baca Juga: Sebagai Penyedia Vaksin Terbesar Ketiga di Dunia, Jepang Donasikan 60 Juta Dosis Vaksin COVID-19
Melbourne menjadi tuan rumah setiap Grand Final sejak 1898, hingga pandemi memaksa perpindahan ke Brisbane tahun lalu.
Baik para pemimpin New South Wales (NSW) dan Victoria telah menjanjikan lebih banyak kebebasan kepada penduduk setelah vaksinasi penuh pada orang yang berusia lebih dari 16 tahun mencapai 70 persen.
Sementara sejauh ini, 57 persen telah divaksinasi lengkap di NSW, di atas rata-rata nasional 50,1 persen.
Dua juta dosis diberikan di negara ini dalam tujuh hari terakhir.***
